KOTA – Kabupaten Sumedang kembali meraik prestasi membanggakan di tingkat nasional. Pemerintah Daerah (Pemda) Sumedang bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNas) Sumedang meraih penghargaan dari BAZNas RI atas kinerja dan dukungannya dalam pengelolaan zakat.
Penghargaan diserahkan Ketua BAZNas RI Noor Achmad kepada Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, pada BAZNas Award di Jakarta, Kamis (28/8).
Baznas Award menjadi momentum penting bagi gerakan zakat nasional yang memberikan penghargaan kepada 906 penggerak zakat tingkat lembaga maupun perorangan.
Baca Juga:Jagung Jadi Andalan Ketahanan Pangan LokalModifikasi Kombucha: Minuman Sehat Penjaga Gula Darah
Bupati Dony Ahmad Munir bersyukur dan bangga serta memberi apresiasi untuk BAZNas Sumedang. Penghargaan ini menjadi inspirasi sekaligus motivasi bagi Pemda Sumedang dalam memberikan dukungan memajukan pengelolaan ZIS di Sumedang.
“Ini menjadi inspirasi sekaligus motivasi bagi kami untuk terus memberikan dukungan penuh, baik melalui kebijakan, regulasi, maupun ikhtiar lainnya dalam memajukan pengelolaan zakat di Sumedang. Zakat dikelola lebih baik lagi agar semakin cepat menyejahterakan masyarakat,” kata Dony.
Ketua Baznas Sumedag, Ayi Subham Hafaz mengungkapkan, penghargaan ini merupakan buah dari sinergi kuat antara Pemda Sumedang dan BAZNas.
“Penghargaan menjadi bukti nyata dukungan Pak Bupati melalui berbagai kebijakan, mulai dari surat edaran, instruksi, hingga Perda dan Perbup mampu mendorong optimalisasi penghimpunan zakat, infak, dan sedekah di Sumedang. Baznas Sumedang dinilai sebagai penghimpun ZIS dengan pertumbuhan terbaik se-Indonesia,” jelasnya.
Baznas menyampaikan terima kasih kepada Pemda Sumedang dan seluruh ASN yang telah menitipkan zakat, infak, dan sedekahnya melalui Baznas. “Kami berkomitmen untuk semakin optimal menghimpun sekaligus menyalurkan dana umat ini dengan sebaik-baiknya,” katanya.
Ketua Baznas RI Noor Achmad menegaskan, penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas peran strategis Baznaas daerah dalam pembangunan umat. “Kontribusi lembaga amil zakat sangat penting dalam gerakan dakwah zakat dan pengentasan kemiskinan,” katanya. (red)