Luka Tangan Kena Kaca: Penyebab, Risiko, dan Cara Mengatasinya

Luka Tangan Kena Kaca: Penyebab, Risiko, dan Cara Mengatasinya
Luka Tangan Kena Kaca: Penyebab, Risiko, dan Cara Mengatasinya. (Ilustrasi- Pinterest).
0 Komentar

SUMEDANG EKPRES – Pusing, panik, bingung dengan luka tangan kena kaca dan bingung solusi cara mengatasinya. Keppo banget? Sini simak..

Luka pada tangan akibat terkena kaca adalah kejadian yang cukup sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Pecahan kaca yang tajam bisa melukai kulit hingga menimbulkan pendarahan.

Meski terlihat sederhana, luka akibat kaca tidak boleh dianggap remeh, sebab ada risiko infeksi hingga kerusakan jaringan yang bisa terjadi jika tidak ditangani dengan benar.

Penyebab Luka Tangan Kena Kaca

Baca Juga:Pertolongan Pertama pada Luka Tangan Akibat Pecahan KacaWaspada! Begini Cara Tepat Menangani Luka di Tangan Akibat Kaca

Ada beberapa situasi yang dapat menyebabkan tangan terluka karena kaca, di antaranya:

  • Kaca pecah saat dibersihkan atau dipindahkan.
  • Kecelakaan kecil di rumah, seperti saat memecahkan gelas atau piring kaca.
  • Kecelakaan lalu lintas, misalnya saat kaca kendaraan pecah.
  • Aktivitas kerja di bengkel, konstruksi, atau industri yang berhubungan dengan kaca.
  • Risiko yang Mungkin Terjadi

Luka akibat kaca bisa menimbulkan berbagai risiko, tergantung seberapa dalam dan luasnya luka. Beberapa di antaranya adalah:

  • Pendarahan berlebih, terutama jika pecahan kaca mengenai pembuluh darah.
  • Infeksi, karena kotoran atau serpihan kaca yang masih tertinggal di dalam luka.
  • Kerusakan jaringan otot atau saraf, jika luka cukup dalam.
  • Jaringan parut (bekas luka) yang bisa mengganggu penampilan maupun fungsi tangan.

Cara Mengatasinya dengan Tepat

Jika tangan terkena luka akibat kaca, lakukan langkah pertolongan pertama berikut ini:

  • Tetap tenang dan hentikan pendarahan.Tekan luka dengan kain bersih atau kasa steril hingga pendarahan berkurang.
  • Bersihkan luka dengan air mengalir.Pastikan tidak ada serpihan kaca yang masih menempel. Jangan gunakan kapas karena bisa meninggalkan serat di luka.
  • Gunakan antiseptik.Oleskan cairan antiseptik untuk mencegah infeksi.
  • Tutup dengan perban atau plester.Hal ini membantu melindungi luka dari kotoran dan debu.
  • Segera ke dokter bila luka cukup parah.Jika luka dalam, pendarahan tidak berhenti, atau ada kaca yang tertinggal, segera periksa ke tenaga medis agar mendapat penanganan lebih lanjut.

Luka tangan akibat kaca memang terlihat sepele, namun berisiko menimbulkan masalah serius bila tidak ditangani dengan benar.

0 Komentar