Polres Sumedang Tanam Jagung di Lahan 1,7 Hektare untuk Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Polres Sumedang Tanam Jagung di Lahan 1,7 Hektare untuk Dukung Ketahanan Pangan Nasional
Kapolres Sumedang AKBP Sindi Yulianto bersama jajaran Forkopimda dan petani melakukan penanaman jagung di lahan seluas 1,7 hektare di Desa Sukaluyu, Kecamatan Ganeas, Rabu (8/10). Kegiatan ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan Polres Sumedang kuartal IV tahun 2025.(istimewa)
0 Komentar

GANEAS – Upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Polres Sumedang melaksanakan kegiatan penanaman jagung di Kuartal IV tahun 2025.

Kegiatan ini dilakukan di lahan seluas 1,7 hektar yang berlokasi di Desa Sukaluyu, Kecamatan Ganeas, Kabupaten Sumedang, Rabu (8/10).

Dikatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk komitmen Polres Sumedang, dalam mendukung program pemerintah pusat di bidang ketahanan pangan, khususnya komoditas jagung.

Baca Juga:Polres Sumedang Cek Total Armada Dinas Polsek, Pastikan Siap Operasional dan Layak JalanUMKM di Jatinangor Keluhkan Aktivitas Bus Primajasa, DPRD Sumedang Turun Tangan Cari Solusi

“Alhamdulillah, hari ini kami bersama para petani, Gapoktan Desa Sukaluyu dan seluruh unsur Forkopimcam, melaksanakan penanaman jagung kuartal keempat,” kata Kapolres.

Hasil panen, kata dia, nantinya akan diarahkan untuk masuk ke gudang Bulog sebagai bagian dari cadangan pangan nasional.

“Kami berharap hasil panen nanti bisa memenuhi standar Bulog dan diserap sebagai stok nasional. Ini wujud nyata dukungan kami terhadap program ketahanan pangan sebagaimana instruksi Bapak Presiden,” jelas Kapolres.

Sedangkan untuk mobilisasi hasil panen, Kapolres berjanji akan membantu proses dropping dari lahan menuju truk pengangkut yang disediakan Polres.

“Truk-truk tersebut akan mengantarkan jagung ke alat pengering di wilayah Sumedang Selatan, agar kadar air jagung sesuai dengan spesifikasi yang diharapkan Bulog,” ungkapnya.

Bahkan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait, untuk membantu perbaikan akses jalan yang tidak bisa dilalui kendaraan, sehingga proses distribusi hasil panen berjalan lancar.

Lebih jauh Kapolres menuturkan, kegiatan ketahanan pangan tidak hanya dilakukan di Desa Sukaluyu saja, tetapi juga tersebar di sejumlah kecamatan lain di Sumedang, seperti Ujungjaya, Tomo, dan Cimalaka.

Baca Juga:Bupati Sumedang Sidak Program Makan Bergizi di SD Sukakerta, Soroti Fasilitas Sekolah yang BocorJalan Mulus, PJU Menyala

“Dengan sinergi antara Polri, pemerintah daerah, dan para petani, diharapkan Sumedang dapat terus berkontribusi dalam memperkuat ketahanan pangan nasional, khususnya dalam komoditas jagung yang menjadi salah satu bahan pangan strategis,” Imbuhnya.

Selain itu, Polres Sumedang juga menyiapkan langkah-langkah inovatif untuk mengantisipasi gangguan hama, khususnya hama monyet yang sering merusak tanaman jagung.

“Kami akan bantu para petani dengan memasang stiker suara harimau untuk mengusir monyet, serta menyalurkan bantuan berupa burung elang dan burung hantu yang berfungsi sebagai pengendali alami hama,” tutur Kapolres. (red)

0 Komentar