SUMEDANG EKSPRES – Mahasiswa dengan inisial AT (21) harus mengalami pengalaman nahas yang sampai merenggut nyawa.
AT diketahui merupakan seorang mahasiswa yang sedang merantau di Kota Sibolga, Sumatera Utara.
Dirinya diketahui tengah beristirahat di dalam Masjid Agung Sibola pada Jum’at (31/10) karena korban kehabisan uang.
Baca Juga:Lantik 840 Pejabat Kementerian ATR/BPN, Menteri Nusron: Jabatan Itu Amanah, Gunakan Sebaik-baiknyaTidak Perlu Menunggu Lama di Loket, Antrian Online dalam Sentuh Tanahku Mudahkan Warga Urus Sertifikat Tanah
Hal ini sudah dikonfirmasi oleh AKP Rustam dari Kasat Reskrim Polres Sibolga membenarkan kejadian tersebut pada Minggu (2/11).
“Korban sedang beristirahat di dalam masjid, ” ungkapkan kepada media masa.
Kejadian brutal tersebut bahkan terekam CCTV ketika tiga orang pria yang diketahui berinisial A (57), K (46), dan J (40) menendang hingga menyeret AT untuk keluar dari masjid.
Dalam CCTV bahkan tampak kepala korban sempat membentur tangga saat dirinya diseret secara paksa.
“Korban dianiaya dengan cara diinjak dan dipvkuli oleh ketiga tersangka. Mereka menyeretnya ke luar, kepala korban juga sempat terbentur anak tangga saat diseret,” lanjut AKP Rustam.
Namun diketahui juga jika orang yang mengeroyok korban berjumlah sekitar 5 orang dan tiga diantaranya sudah berhasil ditangkap.
Pristiwa tragis yang menimpa AT ini sontak menggemparkan Kota Sibolga hingga dunia maya.
Kasusnya yang diangkat kembali oleh akun @fakta.indo pada Selasa (4/11) sontak menjadi viral dan mendapatkan banyak dukungan agar polisi menghukum para pelaku seberat-beratnya.
Baca Juga:Mengenal Desa Nunuk Baru di Majalengka, Reforma Agraria Jadi Akhir Perjuangan Menjaga Warisan LeluhurWaspada Cacingan! Ini Rekomendasi Obat Cacing Paling Efektif untuk Orang Dewasa
“Mabok agama, ikut pelihara masjid juga kaga, tapi malah aniaya orang yg lagi istirahat. Sedangkan masjid lain sampe ngasih makanan buat orang yg sekedar numpang istirahat,” tulis salah satu akun yang tampak jengkel.