KOTA – Upaya memperkuat keimanan dan ketakwaan anggota, Polres Sumedang kembali menggelar kegiatan pengajian rutin, yang dilaksanakan di Masjid Al Hidayah Polres Sumedang, Kamis (6/11).
Pengajian yang mengusung tema “Dzikir Menenangkan Hati” itu, dihadiri Kabag SDM Polres Sumedang Kompol Hadi Mulyana, para Pejabat Utama (PJU) serta seluruh personel Polres Sumedang.
Kasi Humas Polres Sumedang, AKP Awang Munggardijaya menjelaskan, pengajian rutin tersebut merupakan bagian dari program pembinaan rohani dan mental (Binrohtal), yang telah menjadi agenda tetap Polres Sumedang.
Baca Juga:Damkar Tanjungsari Evakuasi Sarang Tawon di Jalur Listrik Tegangan Tinggi, Warga Aman dari Sengatan100+ Kata-kata Lucu dan Motivasi Untuk Konten FB Pro Pemula Agar Cepat FYP dan Banjir Interaksi
“Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana ibadah, tetapi juga wadah untuk memperkuat mental spiritual anggota dalam menghadapi berbagai tantangan tugas di lapangan,” katanya.
Dikaatakan, pengajian rutin menjadi wadah pembinaan Rohani, bagi personel Polres Sumedang, agar senantiasa ingat kepada Allah SWT, dalam menjalankan tugas.
“Dengan memperbanyak dzikir, mendalami makna ibadah dan memahami hak-hak Allah serta hak-hak sesama manusia, kami berharap personel semakin kuat secara mental dan spiritual,”ujar Awang.
Sebab menurutnya, ketenangan batin dan keimanan yang kuat, akan berpengaruh positif terhadap kinerja personel, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Seorang anggota Polri yang memiliki spiritualitas tinggi akan bekerja dengan hati yang ikhlas, sabar, dan penuh tanggung jawab. Itulah semangat yang terus kami tanamkan melalui kegiatan seperti ini,” tambah Awang.
Dia berharap, melalui pengajian yang diadakan secara rutin itu, seluruh personel kepolisian di Lingkungan Polres Sumedang, mampu menerapkan nilai-nilai religious, dalam setiap aspek pelayanan kepolisian.
Sehinhgga, tercipta suasana kerja yang harmonis, penuh rasa Syukur serta semakin dekat dengan masyarakat.“Kami ingin anggota Polres Sumedang tidak hanya profesional dalam tugas, tetapi juga memiliki kepribadian yang berakhlak dan humanis,” pungkasnya. (red)