SUMEDANG EKSPRES – DPRD Kabupaten Sumedang bersama Pemerintah Kabupaten Sumedang resmi mengesahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2026 melalui Rapat Paripurna yang digelar pada Jumat (21/11/2025) di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sumedang.
Dalam APBD 2026, total belanja daerah ditetapkan sebesar Rp 2,76 triliun, atau mengalami penyesuaian dibandingkan tahun sebelumnya. Belanja tahun 2026 diarahkan untuk memperkuat kualitas pelayanan publik, pemerataan pembangunan, serta penguatan ekonomi masyarakat.
APBD 2026 difokuskan pada sejumlah sasaran strategis, di antaranya:
Penanggulangan kemiskinan, termasuk penghapusan kemiskinan ekstrem melalui program bantuan dan pemberdayaan ekonomi.
Baca Juga:Menjelang Nataru, Harga Pangan di Pasar Tanjungsari Mulai Bergerak: Beras Stabil, Cabai dan Bawang Masih SensiPLN Sumedang Berkomitmen Siap Mendukung Setiap Program Pembangunan Pemda Sumedang
Peningkatan infrastruktur, meliputi pembangunan dan perbaikan jalan, sarana publik, serta peningkatan konektivitas antarwilayah.
Peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan, untuk memperkuat kualitas SDM dan layanan dasar masyarakat.
Transformasi digital pemerintahan, melalui penguatan sistem informasi, data daerah, dan digitalisasi layanan publik.
Ketua DPRD Kabupaten Sumedang, H. Sidik Jafar, S.E., menegaskan bahwa APBD 2026 disusun dengan keberpihakan penuh pada kebutuhan masyarakat.“APBD 2026 ini kami susun dengan prinsip kehati-hatian, efisiensi, dan keberpihakan pada kebutuhan warga. Setiap program harus memberikan dampak yang dirasakan langsung oleh masyarakat Sumedang,” ujarnya.Beliau juga menambahkan bahwa DPRD akan memastikan seluruh pelaksanaan anggaran berjalan transparan dan sesuai prioritas pembangunan daerah.
Keputusan pengesahan APBD 2026 ini diambil setelah Badan Anggaran DPRD bersama TAPD Kabupaten Sumedang menyelesaikan serangkaian pembahasan intensif terhadap Raperda APBD 2026 dan Rancangan Peraturan Bupati tentang Penjabaran APBD.
Dengan disahkannya APBD 2026, Pemerintah Kabupaten Sumedang memasuki tahap pelaksanaan anggaran dengan komitmen memastikan seluruh program berjalan tepat sasaran dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
