SUMEDANG EKSPRES – Stok darah di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Sumedang berada dalam kondisi kritis menjelang akhir tahun 2025 dan awal 2026. Minimnya jumlah pendonor selama libur panjang menjadi penyebab utama terbatasnya ketersediaan darah.
Staf UDD PMI Sumedang, Deni Masdianto, mengungkapkan bahwa penurunan aktivitas donor darah kerap terjadi setiap momen libur panjang akhir tahun. Sementara itu, kebutuhan transfusi darah di rumah sakit tetap tinggi dan tidak mengenal musim libur.
“Menjelang akhir dan awal tahun, stok darah hampir selalu kritis. Banyak masyarakat yang liburan sehingga kegiatan donor berkurang, padahal pasien di rumah sakit tetap membutuhkan transfusi,” kata Deni, Jumat (26/12/2025).
Baca Juga:UMK Sumedang 2026 Resmi Naik, Ditetapkan Rp 3,9 JutaDaftar Lengkap UMK 2026 di 27 Kabupaten dan Kota se-Jawa Barat
Ia menjelaskan, kondisi akan semakin rawan apabila terjadi lonjakan pasien yang membutuhkan darah, sementara jumlah pendonor terbatas. Situasi tersebut hampir terjadi setiap tahun, termasuk di Kabupaten Sumedang.
Sebagai langkah antisipasi, UDD PMI Sumedang telah menyiapkan rencana kegiatan donor darah berskala besar pada awal Januari 2026. Kegiatan ini ditujukan untuk menambah cadangan darah sekaligus persiapan menghadapi bulan suci Ramadan.
“Kami menargetkan donor dengan sasaran besar di awal Januari. Ini penting sebagai persiapan menghadapi Ramadan, karena biasanya kebutuhan darah meningkat,” ujarnya.
Deni juga menyampaikan bahwa masyarakat dapat memantau ketersediaan stok darah tanpa harus datang langsung ke kantor UDD. PMI Sumedang menyediakan layanan informasi melalui WhatsApp.
“Masyarakat bisa menghubungi layanan UDD PMI Sumedang lewat WhatsApp di nomor 0811-2110-37 untuk mengetahui stok darah terbaru,” jelasnya.
Berdasarkan data UDD PMI Sumedang per 25 Desember 2025, stok darah yang tersedia sebagai berikut:
• Golongan A: WB 17 labu, PRC 1 labu, TC 0 labu
• Golongan B: WB 28 labu, PRC 9 labu, TC 0 labu
• Golongan AB: WB 5 labu, PRC 3 labu, TC 0 labu
• Golongan O: WB 20 labu, PRC 1 labu, TC 1 labu
PMI Sumedang mengimbau masyarakat yang memenuhi syarat kesehatan untuk berpartisipasi dalam donor darah. Setiap kantong darah sangat berarti untuk membantu pasien dan menyelamatkan nyawa.(eka)
