SUMEDANGEKAPRES.COM – Tumpukan sampah hiasi jalan Rd. Umar Wirahadikusumah. Keberadaan sampah dipinggir jalan merupakan bukti dari masih adanya warga yang tidak cinta terhadap lingkungan.
Padahal, sudah jelas tumpukan sampah dipinggir jalan, apalagi jalan provinsi itu tidak baik. Namun, karena adanya rasa ketidak pedulian terhadap kebersihan lingkungan, membuang sampah dipinggir jalan provinsi masih saja dilakukan.
Pantauan sumeks, di sepanjang jalan tersebut juga ada beberapa titik tumpukan sampah, terkadang tumpukan sampah itu berkurang karena dibakar, namun selang beberapa hari tumpukan sampah kembali terjadi.
Baca Juga:Penghujung PPKMD Level 4, Angka Kematian Capai 12 OrangJalan Lingkar Utara Tahap Kedua Hampir Selesai
Salah satu warga Cisitu, Sandi menyebutkan, sampah yang menumpuk dipinggir jalan wilayah Cisitu itu bukan semata-mata karena warga setempat yang membuang sampah di areal tersebut, namun, ada oknum masyarakat dari luar wilayah yang membuang di lokasi tersebut.
“Bukan hanya orang sini yang buang sampah di pinggir jalan areal Cisitu, tapi kadang ada orang dari luar wilayah sambil lewat pake motor buang sampah kesini,”katanya.
Nampaknya, polemik sampah dipinggir jalan memang harus ada upaya mengedukasi masyarakat oleh pihak terkait.
Selain itu, setiap desa juga harus bisa mengelola sampah dari masyarakat, hal itu bertujuan agar masyarakat tidak buang sampah sembarangan. (eri)