SUMEDANGEKSPRES.COM- Tanggal 14 Mei 2021 merupakan tanggal yang tidak akan terlupakan bagi Momoh Romlah (81 tahun), warga Lingkungan Lembur Tengah Kelurahan Situ, Jalan Swadaya, Gang Sudaryat.
Pagi itu ia hendak berbelanja ke pasar untuk membeli sayuran. Namun saat sedang menunggu Angkot, musibah menimpa dirinya. Ia tertabrak mobil, tepatnya di depan Toko Aking Panyingkiran.
Demikian ujar Kurniati (47 tahun), salah satu anak korban saat menceritakan kronologis musibah ibunya ketika ditemui Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir untuk memberikan bantuan, Kamis (16/9).
Kurniati menceritakan, setelah tertabrak ibunya kembali pulang dengan merangkak.
Baca Juga:BOR Jabar Sudah Satu DigitSeleksi Kompetensi Dasar CPNS Pemda Provinsi Jabar Resmi Dimulai
“Malamnya Ibu mengalami demam. Paginya saya bawa ke Puskesmas lalu dirujuk ke ortopedi di RSU Sumedang. Setelah dirontgen menurut dokter ibu mengalami patah tulang dan harus dirujuk ke RS Hasan Sadikin Bandung untuk dioperasi,” katanya
Dirinya bersama anggota keluarga yang lain berembuk dan memutuskan bahwa rujukannya ditunda dahulu.
“Saya coba dibawa dulu ke alternatif dibawa di Bandung namun ditolak. Begitu juga ke alternatif lain pun ditolak,” ucapnya.
Oleh karena itu, pihaknya berterima kasih atas kedatangan Bupati Sumedang yang memberikan bantuan dan motivasi bagi ibunya.
“Terima kasih Pak Bupati atas bantuan dan dukungannya. Mudah-mudahan Ibu mendapatkan jalan kesembuhan kembali bagaimanapun caranya,” ucapnya.
Sementara itu, Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir setelah memberikan bantuan kursi roda dan Sembako dari Baznas dan Sembako, mendoakan akan kesembuhan Ibu Momoh dan akan mengupayakan pengobatannya.
“Mudah-mudahan sabar dalam menghadapi ujian ini dan cepat diberi kesembuhan. Insyaallah nanti kita akan uruskan pengobatannya supaya bisa lagi beraktifitas,” ucap Bupati yang hadir didampingi Ketua Baznas Kabupaten Sumedang Ayi Subhan Hafas. (nur/rls)