SUMEDANGEKSPRRS.COM – Sebanyak 100 ekor domba disalurkan Bumdesma Permata Kecamatan Tanjungkerta sebagai bantuan sosial produktif untuk warga Tanjungkerta.
Penyerahan bibit ternak tersebut dilakukan Bupati H Dony Ahmad Munir di halaman Kantor Budesma Permata Tanjungkerta, Senin (4/10), dalam rangka pendistribusian alokasi dana 15% dari keuntungan (surplus) Bumdesma Tahun 2020.
Dilaporkan Direktur Bumdesma Permata Tanjungkerta Ade Suhendar, selain penyerahan bibit domba juga turut diserahkan bantuan sosial lainnya untuk masyarakat dengan total nilai Rp. 149 juta.
Baca Juga:Warga Antusias Ikuti VaksinasiBerternak Domba Bisa Perkuat Ekonomi
“Selain bantuan 100 ekor domba untuk warga masyarakat tidak mampu, juga sebelumnya telah disalurkan bantuan untuk korban bencana Cimanggung dan bagi anggota pengurus kelompok yang terpapar Covid-19,” ujarnya.
Ia menambahkan, sampai saat ini Bumdesma Permata mengelola aset ekonomi sebesar Rp. 7.239.388.000,- dari kelompok binaan yang tersebar di 12 desa.
“Ada 106 kelompok dengan jumlah penerima manfaat 1.837 orang yang tersebar di desa-desa Kecamatan Tanjungkerta,” ucapnya.
Ia merasa bersyukur dalam situasi yang sulit Bumdesma Permata masih bisa bertahan dengan tingkat pengembalian 99 persen.
“Alhamdulillah setiap tahun kami selalu mengalokasikan dana sosial sejak Tahun 2005 sampai Tahun 2020 yang seluruhnya telah kami salurkan sebesar Rp. 961Juta,” ucapnya
Ia juga mengungkapkan, salah satu cara untuk mempertahankan produktivitas kelompok yaitu dengan cara pemberian penghargaan bagi kelompok.
“Setiap bulan kami memberikan dana insentif bagi kelompok yang lunas tepat waktu. Setiap tahun kami juga memberikan penilaian terhadap kelompok penerima manfaat memberi reward kepada 5 kelompok terbaik,” ungkapnya.
Baca Juga:Bumdes Mekarsari Berikan Layanan Internet MurahWarga Bersikukuh Tutup Proyek Tol
Sementara itu, Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir dalam sambutannya mengapresiasi jajaran pengurus dan anggota yang telah berhasil mengembangkan dan memajukan Bumdesma Permata.
“Luar biasa asetnya sudah mencapai Rp. 7 miliar lebih. Keuntungannya 1 milyar lebih dan yang dibagikan 120 juta. Teruskan dan tingkatkan kelembagaannya dan pelayanan kepada masyarakatnya,” ucapnya.
Ia juga meminta agar dalam pelayanan kepada masyarakat memanfaatkan teknologi yaitu melalui aplikasi.
“Jadi buatkan aplikasi untuk Bumdesma supaya mempermudah dan mempercepat layanan kepada masyarakat. Laksanakan pelatihan bagi pengurus Bumdesma supaya lebih memahami manajemen keuangan,” katanya.
Bupati berharap, agar Bumdesma bisa berkolaborasi dengan pihak Kecamatan dan Desa maupun SKPD untuk membuat pola pengentasan kemiskinan melalui Bumdesma.