Tahapan Pengundian Nomor Urut Dilakukan Demokratis

Tahapan Pengundian Nomor Urut Dilakukan Demokratis
Para calon kepala desa Cieunteung Kecamatan Darmaraja bersama Forkopimcam Darmaraja foto bersama seusai melakukan penomor urutan (Foto: HERI PURNAMA/SUMEKS)
0 Komentar

SUMEKS, Darmaraja – Pengundian nomor urut calon kades dilakukan secara demokratis, adil dan menjungjung tinggi netralitas. Tiga desa di Darmaraja melaksanakan pengundian nomor urut secara serentak di waktu bersamaan.

Camat Darmaraja Drs Agus Sujatmiko MSi menyebutkan, salah satu tahapan pilkades itu adalah pengundian dan penetapan nomor urut yang dilakukan secara terbuka dan demokratis.

“Alhamdulilah, salah satu proses tahapan pilkades sudah selesai dilaksanakan di tiga desa yang ikut kontestasi pilkades serentak. Semua berlangsung demokratis dan adil,” kata Agus kepada Sumeks, Senin (11/10).

Baca Juga:Sukaratu Upayakan Pengadaan Air BersihAlami Insiden pada PON XX, Atlet Gantole dilindungi BPJS Ketenagakerjaan

Agus menyebutkan, masih ada beberapa tahapan lagi yang harus dilalui sampai pemungutan suara berlangsung. Diharapkan semua panitia pilkades bisa menjaga netralitas.

“Terus jaga netralitas panitia dan jaga sinergitas dengan pemerintah desa dan pihak-pihak terkait,” katanya.

Disinggung terkait nomor urut hoki atau nomor keramat, Agus berharap hal itu tidak terlalu dijadikan acuan. Justru berapa pun nomor urut yang didapatkan para calon kades harus dianggap nomor keberuntungan. Hal itu untuk menambah semangat dan optimis para calon untuk memenangkan kontestasi tersebut.

“Kami berharap, anggapan nomor hoki atau keramat itu jangan dibesar-besarkan. Sebab, mau berapapun nomor urutnya, tidak jadi penilaian masyarakat,” katanya.

Agus memaparkan, untuk Desa Cieunteung, calon kades atas nama Eti Sulastri SPd mendapatkan nomor urut 1, Wawan Hermawan nomor urut 2, Dadang nomor urut 3 dan yang terakhir Iwang bernomor urut 4.

Namun, untuk Desa Tarunajaya ada lima calon kepala desa yang masing-masing sudah dapat nomor urut. Taitu, untuk nomor urut 1 Sutisna, nomor urut 2 Trisna Hendrayatna, nomor urut 3 Atang Sutisna, nomor urut 4 Usep Hasan Basari dan yang terakhir no urut 5 Endas Jauharudin.

Sementara itu, untuk Desa Ranggon, yang jumlah calonnya paling sedikit yaitu dua orang, nomor urut 1 didapat oleh incumbent Oo Somantri dan nomor urut 2 atas nama Jaya.

Baca Juga:PON XX Papua 2021 Jabar Pemuncak Klasemen Sementara Perolehan MedaliPanitia Pilkades Berlakukan Aturan Penomoran

“Semua calon kades di Kecamatan Darmaraja ada 11 orang. Alhamudilah semuanya sudah dapat nomor urut,” kata dia.

Sementara, Pjs Kepala Desa Cieunteung, Samin Samsudin, menilai, kerja panitia pilkades sampai saat ini masih tetap konsisten dan sinergi. Selaku yang ikut tanggung jawab dalam proses pilkades ini, pihaknya akan terus menjaga keharmonisan dengan panitia dan mendorong panitia agar tetap konsisten dalam bekerja.

0 Komentar