No Polisi Truk Tangki Pertamina yang Alami Kecelakaan di Beber, Diburu Netizen. Untuk Togelkah?

Kecelakaan Truk Tangki di Beber, No Polisi Diburu Netizen
Kecelakaan Truk Tangki di Beber, No Polisi Diburu Netizen (istimewa)
0 Komentar

sumedangekspres, CIREBON – Netizen ramai menanyakan no polisi dari truk tangki milik Pertamina yang alami kecelakaan tunggal di Desa Halimpu, Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon,  Selasa (8/2/2022) sekitar pukul 10.30 WIB, di jalur yang menghubungkan Cirebon-Kuningan..

Maksud dari pertanyaan tersebut belum bisa dipastikan, entah iseng atau ada maksud tertentu, hingga berita kecelakaan ini diturunkan, beberapa netizen berkomentar tentang no polisi kendaraan tersebut.

Kecelakaan truk tangki Pertamina pengangkut BBM dengan no polisi E 9298 HB itu, sempat mengakibatkan jalur tersebut mengalami kemacetan.

Baca Juga:Polisi Kepung Warga di Masjid Desa WadasGuru SD Tewas Usai Ditusuk Mantan Suami

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, hanya kernet truk tangki pengangkut BBM yang mengalami luka di wajah.

Sedangkan sopir truk tangki, masih shock akibat kejadian yang dialaminya.

Kecelakaan yang menimpa truk tangki pengangkut BBM jenis pertalite tersebut, diduga karena slip ban.

Menurut warga sekitar, truk datang dari arah Kuningan dengan kecepatan tinggi.

Di Lokasi kejadian, truk mengalami slip ban dan truk tangki hilang kendali.

“Pengakuan sopir sih ban nya selip, jadi banting stir ke kiri, ” ujar Kamso, warga Desa Halimpu.

Menurut anggota Polsek Beber Aiptu Dodi mengatakan, kendaraan melaju dari arah Kuningan menuju wilayah Cirebon.

Dugaan sementara, human error dan dampak cuaca hujan sehingga mengakibatkan kondisi jalan licin.

Baca Juga:Covid Meningkat, Siswa di Sumedang Tetap Harapkan PTM Tetap BerjalanWarga Cikahuripan Masih Dihantui Kekeringan

“Sopir dan kernet selamat kemudian kondisi tangki kosong setelah sebelumnya membawa bahan bbm jenis petralite,” ujar Dodi.

Proses evakuasi badan truk tangki, mendatangkan tim derek dari Tol Palimanan-Kanci (Palikanci).

Setelah sebelumnya, pihak Polsek Beber menghubungi tim derek untuk datang ke lokasi kejadian.

Kepala tangki yang berada di bawah jurang, sedikit menyulitkan proses evakuasi.

Menurut petugas derek, proses evakuasi memungkinkan butuh dua unit kendaraan derek.

“Kondisi kepala tangki yang terjepit pohon sedikit menyulitkan,” ujar petugas derek yang akrab disapa Ade Bewok ini.

Hingga berita kecelakaan diturunkan, beberapa netizen menanyakan no polisi kendaraan tersebut.

“Berapa nomor platnya banyak yang butuh,” ujar akun R Hidayat***

“Nomernya alus (bagus),” timpal akun Rudi***.

Entah apa maksud netizen menanyakan no polisi kendaraan tersebut.

0 Komentar