sumedang, KOTA – Longsor yang terjadi pada hari Jum’at (11/3) lalu di Perum Sindang Taman, menjadi sorotan dari pihak TNI, Satpol PP dan Kepala Desa Jatimulya Kecamatan Sumedang Utara.
Program yang dilakukan oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas melakukan pemasangan tiang dibantu dengan warga dan Satpol PP juga aparat Desa.
“Jadi program hari ini untuk pemasangan tiang penyangga untuk rumah yang kemarin longsor,” ujar Babinsa D. Baharudin Kepada Sumeks, Rabu (16/3).
Baca Juga:Balita 2 Tahun Hanyut di Parit, Basarnas dan Polsek Ciwidey Turun TanganPergerakan Tanah Di Desa Cisurat, Warga Diminta Waspada
Baharudin berharap hari ini tidak hujan. Sebab, kalau hujan dikhawatirkan mengganggu proses penyanggahan dan rawan terjadi longsor susulan.
“Saya harap hari ini tidak hujan kembali di karenakan kalau hujan pasti mempengaruhi kepada tanah yang masih tertumpuk,” ucap Baharudin.
Selain itu, untuk sementara Babinsa dan tim melakukan penutupan tanah dengan terpal agar tanah tidak turun dan menyebabkan terjadinya longsor.
“Jadi sekarang di lakukan penutupan tanah dulu oleh terpal takutnya hujan,” katanya.
Untuk bantuan dari pusat, Baharudin mengatakan bantuan atau komando dari pusat belum turun dikarenakan masih dalam proses penanganan.
“Kalau untuk perintah dari atas itu belum ada karena masih proses,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Jatimulya Entis Sutisna mengapresiasi adanya bantuan dari Babinsa, Satpol PP, Bhabinkamtibmas dan warga setempat untuk membuat tiang penyangga dan penutupan tanah oleh terpal supaya tidak terjadi longsor kembali.
Baca Juga:Terbatas Anggaran, TPSS Belum Bisa DipindahkanKapolres: Kelangkaan Minyak Goreng Karena Keterlambatan Pengiriman, Polres Akan Kawal Pendistribusian Migor
“Saya bersyukur akan adanya bantuan dari Babinsa dan rekan-rekan karena memang kami sangat membutuhkan bantuan ini,” ujarnya.
Ada juga bantuan dari pemerintah seperti PMI yang memberikan bantuan terpal dan sembako pada kejadian bencana ini.
“Dari PMI kemarin di kasih terpal sama sembako,” pungkasnya. (wly/job)