sumedang, KOTA – Lowongan kerja (loker) di Dinkes Kabupaten Sumedang yang beredar di sosial media menjadi polemik bagi pelamar. Sebab, ada komentar dari salah satu pelamar yang mengusungkan bahwa lowongan tersebut adalah ‘hoax’.
Hal ini dikatakan seorang pelamar, Lamdu kepada Sumeks, Kamis (31/3).
Menurutnya, loker dinkes ini malah meminta hal yang aneh-aneh seperti minta mengisi data formulir yang tidak jelas.
“Aneh aja, soalnya disuruh ngisi formulir yang bentuknya belum jelas,” ujar Lamdu kepada Sumeks, Kamis (31/3).
Baca Juga:Bukti Kepercayaan Investor, BRI Capai Penjualan Sukuk Ritel Seri016 Senilai Rp2,3 TriliunJabar Juara Terwujud Melalui Gebyar Desa
Dikatakan, kontak yang mengakukan Dinkes ini akan mengirim kode OTP dari Kemenkes untuk dijadikan bahan sebagai bukti untuk ke Dinkes nantinya.
“Dia juga bilang nanti akan dikasih kode OTP dari Kemenkes buat jadi bukti ke pihak Dinkes nantinya,” kata Lamdu.
Selain itu, pelamar lainnya Imas mengatakan dirinya diminta untuk mengisi formulir yang tidak jelas yaitu, Formulir Surat Keterangan Formalitas Pendidikan dan Kesehatan untuk diinput sebagai pegawai tetap di Dinkes.
“Saya juga sama disuruh mengisi formulir, katanya buat jadi pegawai tetap,” ujar Imas.
Imas menuturkan, kejadian ini tidak hanya berada di Sumedang saja bahkan, di luar kota seperti Kota Kebumen pun ada yang kena tipu tentang lowongan dari Dinkes daerah tersebut.
“Gak di Sumedang saja, di Kebumen juga kemarin teman saya hampir kena tipu oleh postingan lowongan tersebut,” tandasnya.
Ketika dikonfirmasi kepada pihak Dinkes Sumedang, Dinkes belum bisa memberikan jawaban. Pasalnya, orang yang mengetahui tentang hal tersebut sedang melakukan kegiatan dari Dinkes untuk kunjungan. (wly/job)