sumedangekspres – Dalam menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan terdapat banyak amalan yang dapat diperoleh, namun terdapat pula beberapa hal yang harus dihindari agar puasa yang dilakukan jadi tidak sia-sia.
Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:
“Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan dari puasanya tersebut kecuali rasa lapar dan dahaga.” (HR. Ibnu Majah)
Dalam prakteknya, melakukan ibadah puasa bukanlah sekadar menahan diri dari tidak makan dan tidak minum, namun juga saat berpuasa, kita harus mampu menahan diri dari segala sesuatu yang tidak diridai Allah SWT.
Baca Juga:Waktu Mustajab Untuk Berdoa di Bulan Ramadhan, Insya Allah DikabulkanVaksin Saat Berpuasa Bagaimana Hukumnya ? Simak Penjelasannya berikut
Dengan demikian, kita sebagai umat muslim yang menjalankan ibadah puasa harus mempuasakan seluruh anggota badan dan panca-inderanya dari dosa yang dapat merusakn pahala serta amalan puasa Ramadhan.
Pada surah Al-Baqarah ayat 183 Allah SWT berfirman:
يٰٓـاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا كُتِبَ عَلَيۡکُمُ الصِّيَامُ کَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيۡنَ مِنۡ قَبۡلِکُمۡ لَعَلَّكُمۡ تَتَّقُوۡنَۙ
Yaa ayyuhal laziina aamanuu kutiba ‘alaikumus Siyaamu kamaa kutiba ‘alal laziina min qablikum la’allakum tattaquun
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,” (QS. AL-Baqarah: 183).
Dilansir dari tirto.id mengutip tafsir Kemenag, antara lain hikmah berpuasa, misalnya: untuk mempertinggi budi pekerti, menimbulkan kesadaran dan kasih sayang terhadap orang-orang miskin, orang-orang lemah yang tidak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya, melatih jiwa dan jasmani, menambah kesehatan dan lain sebagainya.
Sementara itu, terdapat pula beberapa hal yang dianggap merusak pahala dan hikmah puasa dan membuat akhirnya puasa yang kita lakukan menjadi sia-sia, antara lain :
- Berkata-kata keji dan mengumpat
Rasulullah SAW bersabda yang artinya:
“Puasa adalah perisai, maka barang siapa sedang berpuasa janganlah berkata keji dan mengumpat, jika seseorang mencela atau mengajaknya bertengkar hendaklah dia mengatakan: aku sedang berpuasa,” (Hadis Muttafaq ’alaih).
- Ghibah
Berghibah termasuk kedalam penyakit hati yang bahkan sering diibaratkan dengan memakan daging saudara sendiri yang telah meninggal. Oleh karena itu jangan pernah dilakukan apalagi di bulan ramadhan saat kita beribadah puasa.