sumedangekspres, RANCAEKEK – Kecelakaan bus yang mengangkut guru dan pensiunan guru SDN Sayang Jatinangor yang mengalami kecelakaan di Rajapolah Tasikmalaya, Jawa Barat pada Sabtu (25/6).
Musibah Kecelakaan yang menelan 4 orang korban jiwa itu membuat kaget tetangga korban yang merupakan warga yang tinggal di perumahan Griya Rancaekek Desa Rancaekek Wetan Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung.
Salah satu korban meninggal bernama Hj Esih, 59 dan suaminya warga yang tinggal di perumahan Rancaekek serta satu kondektur warga Rancakalong dan satu lagi kerabat guru total 4 orang.
Baca Juga:Guru Olahraga Selamat dari Kecelakaan Bus Rombongan SDN Sayang yang Masuk JurangBus Masuk Jurang, Kades: Sebagian Korban Dibawa ke Jatinangor
“Begitu mendengar ada kecelakaan di media sosial saya kaget karena korban merupakan suami istri adalah tetangga saya,”kata Endah Setia Ningrum tetangga korban. Sabtu (25/6).
Ia juga mendengar kalau korban yang merupakan warga Ciamis akan dimakamkan di kampung halamannya di Ciamis. Saat ini tetangga lainnya sedang berangkat ke Ciamis untuk ngelayat korban.
“Ketemu terakhir hari Jum’at sama suaminya yang ikut menjadi korban meninggal akibat kecelakaan itu,”terangnya lagi.
Dijelaskannya, satu rumah yang suami istri nya meninggal ada anak menantu dan satu cucunya dua. Mungkin saja semuanya ikut ke Pangandaran karena hari Jum’at kemarin rumahnya sudah sepi.
“Keseharian keluarga itu baik dengan tetangga dan bermasyarakat,”tuturnya. (kos)