sumedang, KOTA – Kafilah MTQ Kabupaten Sumedang dapat meraih prestasi yang membanggakan pada MTQ ke-37 Tingkat Provinsi Jawa Barat yang berlangsung di Kabupaten Sumedang.
“Kabupaten Sumedang berada di urutan ke 6 dengan nilai 31,” tutur Dewan Hakim, Syukriadi Sambas yang membacakan hasil MTQ ke-37 pada Penutupannya di halaman IPP Sumedang, Sabtu (25/6).
Catatan penting bagi Sumedang, menurut Syukriadi, sebelumnya Kabupaten Sumedang hanya meraih peringkat ke-24 pada MTQ ke-36 di Subang.
Baca Juga:Antrean SPBU Sebabkan KemacetanBus Masuk Jurang, Siti Belum Ditemukan
“Sekarang naik melesat menjadi peringkat ke-6,” tutur Syukriadi yang disambut tepuk tangan meriah penonton yang hadir.
Syukriadi juga mengucapkan selamat kepada Kota Bandung yang meraih juara umum.
“Selamat kepada Kota Bandung, kalau tidak salah ini kemenangan ke-9 yang berturut-turut,” tuturnya.
Sebelumya, Gubernur Jawa Barat, Mochamad Ridwan Kamil secara resmi menutup acara Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke 37 Tingkat Provinsi Jawa Barat, di Komplek IPP Kabupaten Sumedang, Sabtu (25/6) malam.
MTQ ke-37 yang dimulai dari tanggal 18 hingga 25 Juni 2022 tersebut ditutup dengan pengumuman hasil seluruh lomba dari berbagai cabang MTQ yang dimeriahkan dengan berbagai acara hiburan.
Berdasarkan penilaian Dewan Hakim, diputuskan juara umum MTQ Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2022 diraih oleh Kota Bandung dengan perolehan nilai 65. Kemenangan ini sekaligus mengukuhkan kota Bandung sebagai juara umum yang kesembilan kalinya.
Pada kesempatan tersebut dilakukan pula penyerahan santuan dari BPJS Ketenagakerjaan sebesar 42 juta rupiah oleh Gubernur Jawa Barat kepada ahli waris KH. Endang Hamzah salah satu Dewan Hakim Qiroat Murottal Sab’ah yang telah meninggal beberapa waktu yang lalu pada saat bertugas.
Baca Juga:Seni Tradisional Harus EksisNilai-nilai Budaya Tradisional Harus Diteruskan ke Milenial
Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir menyampaikan MTQ ke 37 ini berbasiskan teknologi informasi dan kental dengan sentuhan budaya.
Melalui pemanfaatan IT, kata bupati, dakwah/syiar islam akan semakin melangit.
“Hal ini terbukti dengan aplikasi MTQ realtime kurang lebih ada sekitar empat ribu pengguna aplikasi termasuk fitur live streaming MTQ dengan viewer lebih dari 240 ribu dan ada 10 negara yang membuka aplikasi MTQ,” ujarnya.