sumedangekspres – Pengendara sepeda motor tertabrak 2 kereta, Nasib baik masih menyertai seorang pengemudi sepeda motor tersebut yang bernama Isep Hasanudin berumur 26 tahun.
Pengendara sepeda motor tersebut masih selamat meski tertabrak 2 kereta sekaligus. Insiden kecelakaan tersebut sendiri pada Kamis 7 Juli 2022 pagi pukul 08.50 WIB.
Isep, bersama seorang penumpangnya yang bernama Winda Rahayu berumur 47 tahun, berhasil melompat dari sepeda motor tatkala kereta Argo Cirebon mendekat ke arah mereka.
Baca Juga:Mitigasi Risiko dan Tantangan Global, Pemerintah Terus Jaga Momentum Peningkatan Ekonomi NasionalUsai Bunuh Kepala RS TNI di Merauke, Sertu MA Dipecat dan Diancam Hukuman Seumur Hidup
Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Komisaris Polisi Erna Ruswing Andari mengatakan bahwa, kejadian tersebut bermula pada saat keduanya melintas di pelintasan liar di bawah jembatan layang Kranji, Medan Satria, Kota Bekasi.
“Pengemudi motor saat itu membawa penumpang yakni Winda Rahayu dan melintas di pelintasan liar tanpa palang pintu tersebut,” kata Erna, dalam keterangan tertulisnya, pada Kamis 7 Juli 2022.
pada saat di tempat kejadian, keduanya tidak memperhatikan keberadaan kereta api Argo Cirebon yang datang dari arah timur menuju arah Barat.
Setelah menyadari ada rangkaian kereta yang mendekat ke arah mereka, keduanya pun melompat dari sepeda motor dan berhasil menyelamatkan diri.
“Saat itu pengendara sepeda motor terjatuh dan kakinya tertabrak oleh Argo Cirebon, selanjutnya sepeda motor milik Isep terpental ke pelintasan rel jalur satu,” lanjut Erna.
Sekilat setelahnya, di jalur satu, melintas sebuah rangkaian kereta rel listrik (KRL) dengan nomor KA 6014 CL yang datang dari arah barat menuju ke arah timur.
Erna mengatakan, sepeda motor Isep terpental ke jalur satu, kemudian terseret KRL hingga sejauh 2,5 kilometer.
Baca Juga:Tidak Diberi Uang untuk Membeli Miras, Anak Menganiaya IbunyaSeorang Pria Tewas di Petak Antara Stasiun Cibeber Kabupaten Cianjur Ditabrak Kereta Api Siliwangi
“Sepeda motor Honda Beat bernomor polisi B 4033 KFE milik Isep, terseret oleh KRL hingga sejauh 2,5 kilometer,” ucap Erna.
Akibatnya, sepeda motor yang diperkirakan mempunyai nilai materil sebesar Rp 10 juta itu pun hancur tidak berbentuk.
Meski begitu, Isep dan Winda beruntungnya tetap bisa selamat dari kecelakaan tersebut.
Isep yang mengalami luka parah pada bagian kakinya akibat sempat tertabrak kereta Argo Cirebon, kini sudah mendapat perawatan.
Ia dilarikan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Kota Bekasi sesaat setelah insiden tersebut terjadi.