“Dalam tahap dua dengan kelompok sepakat sistem yang dipakai penggemukan dan juga pembenihan, jadi dibagi dua. Jantannya empat betinanya enam, supaya bisa terus berkembang kedepannya,” katanya.
Adang menyampaikan, disamping kelompok peternak Domba, di Desa Girimukti juga dibentuk kelompok ayam petelur. Harapannya bisa memenuhi kebutuhan telur untuk masyarakat wilayah Desa Girimukti.
“Kebutuhan telur masyarakat dari beberapa peternak pribadi itu masih kurang, untuk tahap pertama akan dicoba 200 ayam petelur,” tuturnya.
Baca Juga:Pemprov Jabar Dorong Pengembangan Koperasi Perguruan TinggiPlh. Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Dampingi Kunker Presiden RI ke Subang
Ditegaskan, jadi untuk 20 persen Dana Desa Anggaran tahun 2022 dialokasikan ke beberapa Pemberdayaan masyarakat karena kebetulan di Desa Giri mukti itu tidak ada pembangunan fisik.
“Mudah-mudahan kedepannya bisa menghasilkan, nantinya bekerjasama dengan Bumdes yang ada di Desa. Diharapkan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat, kemudian juga untuk menambah rangsangan untuk berusaha meningkatkatkan pertanian, perkebunan dan peternakan di masyarakat,” tutup Adang. (ahm)