sumedang, KOTA – Polres Sumedang melaksanakan Shalat Ghaib dan Do’a bersama untuk para korban kerusuhan Stadion Kanjuruhan Malang di Masjid Al-Hidayah Polres Sumedang, Senin (3/10).
Hal itu dilakukan karena adanya tragedi kerusuhan suporter yang menyebabkan meninggalnya ratusan Aremania dan anggota Kepolisian pada Minggu (2/10).
Kegiatan tersebut dihadiri langsung Kapolres Sumedang AKBP Indra Setiawan SH SIK diikuti para pejabat utama dan personil Polres Sumedang. Dihadiri juga perwakilan dari Viking Distrik Sumedang.
Baca Juga:Ridwan Kamil Cawapres Potensial Anies BaswedanNasdem Deklarasikan Anies Baswedan Capres 2024, Nasdem Sumedang Semakin Siap Hadapi Pemilu
Kapolres Sumedang dalam sambutannya menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan untuk mendo’akan para korban. Serta, sebagai bentuk rasa empati dan ikatan emosional sesama manusia.
“Hari ini kita laksanakan Shalat Ghaib dan Do’a bersama untuk para korban tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang,” ucap Kapolres.
“Kami dari Polres Sumedang tentunya turut berbela sungkawa terhadap para korban maupun keluarga yang ditinggalkan,” imbuhnya.
Dia pun mengharapkan kejadian ini tidak terulang kembali. “Karena tidak ada pertandingan sepakbola yang lebih penting dibandingkan dengan satu nyawa,” pungkas Kapolres.
Kegiatan ini sendiri dimulai dengan Shalat Dzuhur berjamaah, lalu dilanjutkan dengan Dzikir dan Do’a bersama serta ditutup dengan Shalat Ghaib berjamaah dengan Imam Da’i Kamtibmas Ustadz Chumaedi. (rls/red)