sumedangekspres, TANGSEL – Aksi unik dan heroik intel polisi yang menyamar jadi tukang cilor viral di media sosial. Apalagi, upaya ini juga membuahkan hasil.
Tangkapan layar intel polisi yang menyamar jadi tukang cilor tersebut, diantaranya diunggah oleh Analis Pencarian dan Pertolongan (SAR) Basarnas, Joshua Banjarnahor.
“Kang cilor bukan sembarang cilor,” tulis Joshua mengunggah aksi intel polisi menyamar menjadi tukang cilor yang berjualan di kawasan pertokoan.
Baca Juga:Charly Van Houten Vokalis Setia Band Akan Tampil di TTG NusantaraMitigasi Bencana Musim Hujan Sedini Mungkin
Dilansir dari Radar Cirebon, Intel polisi tersebut nampak menggunakan masker, dengan rambut yang sedikit diberi warna pirang.
Dengan penampilannya itu, tentu tidak akan ada yang menyangka bahwa intel tersebut sedang melakukan pengintaian dan upaya penangkapan.
“Respect, dalam dua pekan segala daya dan upaya dilakukan untuk menangkap perampok toko emas di Serpong,” tulis Joshua, seperti dikutip radarcirebon.com, Selasa, 18, oktober 2022.
Rupanya, upaya penyamaran yang dilakukan intel Polres Tangerang Selatan (Tangsel) tersebut berkaitan dengan pencurian toko emas di ITC BSD.
Para pelaku berhasil ditangkap di Tangerang, Bogor, hingga Grobogan, Jawa Tengah. Mereka adalah SD, TH, HR dan MK.
Bersama pelaku juga diamankan 2 pucuk senjata api yang digunakan untuk melakukan perampokan di Toko Emas Sinar Mas di ITC BSD Serpong, Tangerang Selatan.
Perampokan tersebut terjadi pada Jumat, 16, September 2022 sekitar pukul 11.47 WIB. Bahkan pelaku sempat menembak satu kali ke arah toko.
Baca Juga:Tanaman Keras Mampu Cegah LongsorBabinsa Kerjabakti Bangun Masjid, Wujud Kemanunggalan TNI Dengan Rakyat
Tidak hanya itu, pelaku juga membawa kabur sejumlah perhiasan pada aksinya yang dilakukan siang bolong menjelang salat Jumat.
Dalam keterangannya, Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Sarly Sollu mengungkapkan, pelaku membawa kabur 650 gram emas dari toko tersebut.
Tindakan kejahatan pencurian tersebut menjadi sorotan lantaran aksi pelaku terbilang nekat, juga dilakukan di siang bolong.
Yang tidak kalah membuat geger adalah pelaku sempat menembakan senjata api satu kali ke dalam toko untuk memuluskan aksi perampokan tersebut.
Dengan jumlah emas yang dibawa sebanyak itu, korban atau pemilik toko emas tersebut menderita kerugian sekitar Rp370 juta.
Meski kasus tersebut telah lama terungkap dan pelakunya ditangkap, namun baru belakangan ini aksi-aksi polisi mengejar pelaku viral di media sosial.