sumedang, CISITU – Permintaan ternak domba jantan dewasa saat ini tengah minim dan sulit dipasarkan.
Domba jantan dewasa biasanya laku keras pada momen-momen tertentu. Selain momen Idul Adha, domba jantan dewasa juga digunakan masyarakat untuk kebutuhan hajatan dan aqiqah.
Namun, untuk saat ini pemasaran domba tersebut terbilang langka. Hal itu bisa dipengaruhi oleh perekonomian masyarakat yang tengah tidak stabil atau niatan masyarakat untuk menggelar hajatan dan aqiqah yang kurang mendukung.
Baca Juga:Fakultas Peternakan dan Perikanan Universitas Tadulako Palu Kunjungi Fapet UnpadNostalgia Lagu Enno Lerian Du di dam
“Untuk saat ini domba jantan dewasa tengah sulit dipasarkan, mungkin masyarakat masih nunggu momen yang tepat melaksanakan aqiqah atau hajatan,” kata salah satu bandar domba di Cisitu Dadang, Selasa (13/12).
Dalam hal ini, langkanya permintaan domba jantan dewasa berdampak kepada rendahnya nilai jual domba tersebut. Momen ini, biasanya dimanfaatkan para bandar yang punya banyak modal untuk belanja domba jantan dewasa dari petani dengan harga murah untuk dijadikan stok.
“Ya kalau bandarnya punya modal banyak, mereka bisa stok ternak domba jantan untuk di jual lagi pada momen yang tepat. Tapi hal itu sangat langka dilakukan karena biasanya para bandar mengejar perputaran uang,” ucapnya.
Namun, menghadapi libur natal dan tahun baru, biasanya banyak orang yang tinggal di kota, mudik liburan. Pada momen itu, kebanyakan dimanfaatkan untuk hajat syukuran atau akekah di kampung halaman.
“Sebentar lagi kan libur tahun baru, mudah-mudahan permintaan domba jantan dewasa akan ada peningkatan,” katanya lagi. (eri)