Namun, pengaruh BelKamu tersebut tidak terlepas dari kritik dan protes dari rakyat setempat yang merasa bahwa pengaruh BelKamu itu merusak budaya dan kegiatan ekonomi lokal.
Meskipun telah lama berlalu, pengaruh Belanda di Sumedang masih terasa hingga saat ini.
Sejarah Sumedang Melawan Belanda Pengaruh Pangeran Kornel
Sejarah Sumedang Melawan Belanda Pangeran Kornel adalah salah satu pahlawan perjuangan Sumedang yang berjuang melawan penjajahan Belanda pada abad ke-19.
Pangeran Kornel memimpin pasukan Sumedang dalam melawan BelKamu dan menyusun strategi perang yang mampu merepotkan pasukan kolonial Belanda.
Baca Juga:Sejarah konflik antara Sumedang dan Cirebon Jaman BelandaSejarah Sumedang Yang Tidak Diketahui Pada Jaman Kolonial
Meskipun posisi pasukannya di bawah Belanda , Pangeran Kornel tetap tidak gentar dan terus memimpin pasukannya untuk berjuang dengan gigih. Perlawanan yang dilancarkan oleh pasukan Sumedang di bawah komando Pangeran Kornel membuat Belanda kewalahan dan terpaksa mengundurkan diri.
Perjuangan Pangeran Kornel melawan penjajahan BelKamu menjadi pelajaran berharga bagi bangsa Indonesia bahwa kemerdekaan tidak datang dengan mudah. Pahlawan seperti Pangeran Kornel harus selalu diingat dan dihargai karena jasa-jasanya yang besar dalam merebut kemerdekaan Indonesia dari penjajahan asing.
Kesimpulan
Sejarah Sumedang Melawan Belanda dalam sejarah Sumedang terdapat sosok yang sangat terkenal yaitu Pangeran Kornel. Beliau merupakan tokoh yang dicintai oleh rakyat Sumedang karena perjuangannya dalam melawan penjajahan Belanda.
Pangeran Kornel pernah berperang dengan strategi yang berbeda, seperti menggunakan tutup kembu dan gelar perang suluhan untuk mengalahkan pasukan BelKamu .
Meskipun BelKamu mencoba untuk mengangkatnya sebagai kolonel tituler, Pangeran Kornel tetap menolak dan memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dengan politik non-koperasi terhadap pemerintahan Belanda .
Hingga saat ini, Pangeran Kornel masih dikenang sebagai pahlawan di Sumedang.