sumedangekspres – Freelancer merupakan pekerjaan yang tidak terikat dengan atasan maupun perusahaan serta fleksibiltas tempat dan waktu yang menjadi alasan utama pekerjaan ini banyak diminati.
Pekerjaan menjadi freelancer memang tengah naik daun saat ini, dan lagi sekarang sudah banyak beberapa platform freelance yang tersedia untuk para freelancer.
Selain itu beberapa perusahaan sangat membutuhkan seorang freelancer ini untuk membantu pekerjaan di perusahaan mereka.
Baca Juga:Tantangan Menjadi Content Writer, Simak Penjelasannya!Tren Baru dalam Dunia Penerjemahan: Bagaimana AI Mempengaruhi Industri Freelance Penerjemah
Menjadi seorang freelance tentu saja memiliki beberapa keuntungan yang sangat menggiurkan dan menarik minat orang untuk mencoba menjalani pekerjaan ini.
Fleksibilitas waktu yang yang didapatkan menjadi alasan utama, selain itu juga kita bebas memilih waktu saat kita mengerjakan sebuah proyek dari klien.
Namun, kamu juga harus ingat bahwa jika sudah memutuskan untuk menjadi seorang freelancer makan kamu harus siap mempunyai kemampuan dalam mempromosikan jasa maupun layan yang kamu berikan.
Hal tersebut dikarenakan kita sebagai pekerja lepas yang artinya kita sendiri yang menentukan proyek yang akan dikerjakan, yang berarti kita harus mandiri dalam hal ini.
Berbeda jika kita menjalani kerja penuh waktu yang semua pekerjaan sudah ditentukan, namun disatu sisi kita harus mengikuti peraturan perusahaan yang masuk maupun tidak masuk akal.
Tantangan Menjadi Seorang Freelancer
Sebagai freelancer pemula tentu kamu nantinya akan menghadapi beberapa tantangan ini, jadi untuk berjaga-jaga dan supaya kamu tidak kaget nantinya.
Kamu bisa menyimak beberapa tantangan menjadi seorang freelancer berikut ini:
1. Negosiasi Tidak Menemukan Titik Temu
Tantangan pertama yang biasanya tidak diketahui oleh para freelancer pemula adalah pada saat melakukan negosiasi.
Baca Juga:Kunci Sukses Menjadi Freelancer TerjemahanMenemukan Klien Terbaik sebagai Freelancer Penerjemah
Jika kamu merasa pada proses negosiasi akan berjalan mulus maka perkiraan kamu salah.
Karena tidak sedikit dari client yang pada saat melakukan negosiasi dengan kita, baik itu saat negosiasi harga jasa freelance atau membicarakan brief pekerjaan. Malah tidak menemukan titik temu.