Sejarah Sumedang Jadi Puser Budaya Sunda

Sejarah Puser Budaya Sunda
Sejarah Puser Budaya Sunda
0 Komentar

Rencana tata ruang wilayah menjadi arahan lokasi investasi untuk mewujudkan struktur ruang dan pola yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Sumedang .

Selain itu, rencana pembangunan jangka menengah daerah atau RPJMD menjadi dokumen perencanaan daerah untuk periode lima tahun terhitung sejak masa itu.Seiring dengan berkembangnya zaman , kesenian tradisional dan kearifan lokal di Sumedang mengalami perubahan yang signifikan namun tetap memegang teguh nilai-nilai budaya asli Sunda.

Dengan kekayaan budayanya, Sumedang terus berupaya memajukan sektor ekonomi kreatif agar dapat tetap bertahan dan berkembang.

Baca Juga:Asal Usul Gunung TampomasSejarah Daerah Ujung Jaya Sumedang

Tokoh-Tokoh Yang Berperan Dalam Memajukan Budaya Sunda Di Sumedang

Sumedang memiliki sejarah yang panjang sebagai pusat budaya Sunda di Jawa Barat. Banyak tokoh yang terlibat dalam memajukan dan melestarikan budaya Sunda di Sumedang.

Salah satunya adalah Keraton Sumedang yang menjadi pusat kegiatan seni dan budaya. Ada pula tokoh-tokoh masyarakat dan budayawan seperti Raden Dewi Sartika yang berjuang dalam bidang pendidikan serta membantu melestarikan kebudayaan Sunda.

Selain itu, Cut Nyak Dien juga memiliki dampak besar pada budaya Sunda di Sumedang sebagai seorang pahlawan perempuan dengan semangat juang yang bertujuan untuk mempertahankan kebudayaan Indonesia.

Raden Ayu Lasminingrat juga menjadi tokoh penting sebagai perempuan intelektual pada zaman itu dan berjuang untuk memajukan perempuan serta melestarikan budaya Sunda melalui penulisan.

Semua tokoh ini memiliki peran penting dalam memajukan dan melestarikan budaya Sunda di Sumedang.

Peningkatan Peran Sumedang Sebagai Puser Budaya Sunda

Sumedang, sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Barat, memiliki peran strategis dalam melestarikan dan memperkuat kebudayaan Sunda.

Kabupaten ini telah melaksanakan kebijakan inovatif dengan mencanangkan Sumedang sebagai Puseur Budaya Sunda , yang merupakan upaya untuk mewujudkan cita luhur Prabu Tajimalela yang tertuang dalam ungkapan Insun Iwangsa Kangjeng Ratu Kidul .

Baca Juga:Sejarah Babad Cirebon Sumedang Eyang Jaya PerkasaSejarah Perang Sumedang Dan Banten

Dengan semangat memuliakan kebudayaan Sunda, Sumedang terus berupaya meningkatkan peran dan kontribusinya sebagai Puseur Budaya Sunda melalui kegiatan-kegiatan pemuliaan budaya dan penyelenggaraan berbagai acara budaya .

0 Komentar