Beberapa sumber menyebutkan bahwa Kerajaan Kutai awalnya didirikan oleh seorang raja yang bernama Kudungga.
Namun, terdapat pula sumber yang menyatakan bahwa raja pertama Kerajaan Kutai adalah seorang putra dari Kerajaan Tarumanegara yang bernama Aswawarman.
Kerajaan Kutai memiliki masa kejayaan pada abad ke-5 hingga ke-6 Masehi, di mana pada waktu itu kerajaan ini dikenal sebagai pusat perdagangan emas dan juga sebagai kerajaan yang mampu menguasai wilayah-wilayah sekitarnya.
Baca Juga:Sejarah Kerajaan SriwijayaSejarah Batalyon Andjing Nica, asal Kata kasar anjing
Salah satu peninggalan sejarah yang terkenal dari Kerajaan Kutai adalah Prasasti Mulawarman, sebuah prasasti berbentuk batu yang cukup besar dan berisi sejarah kerajaan tersebut.Meski Kerajaan Kutai kini sudah tidak ada lagi, namun peninggalan sejarah dan budayanya masih dapat ditemukan hingga saat ini.
Banyak dari peninggalan tersebut tersimpan di Museum Mulawarman di Kota Tenggarong, Kalimantan Timur. Peninggalan-peninggalan tersebut menjadi bukti bahwa pernah ada sebuah kerajaan besar yang memiliki peran penting dalam sejarah Nusantara.
Kerajaan Kutai dikenal memiliki banyak peninggalan sejarah yang hingga saat ini masih bisa dijumpai. Beberapa peninggalan tersebut adalah prasasti Yupa. Terdapat 7 prasasti Yupa yang berhasil ditemukan , hal tersebut menjadi bukti bahwa kerajaan Kutai merupakan kerajaan tertua di Indonesia .
Prasasti tersebut ditulis dengan huruf Pallawa dan memberikan informasi mengenai kerajaan Kutai pada masa lalu .
Selain prasasti Yupa, terdapat juga museum Mulawarman yang menyimpan berbagai peninggalan sejarah kerajaan Kutai . Letak kerajaan Kutai yang dekat dengan Sungai Mahakam juga menjadi faktor penting dalam keberlangsungan hidup masyarakatnya dan hal tersebut dapat ditemui pada beberapa sumber sejarah yang ditemukan terkait aspek ekonomi kerajaan Kutai .
Peninggalan sejarah Kerajaan Kutai menjadi bukti sejarah yang menarik dan menjadi salah satu aset budaya yang perlu dilestarikan oleh masyarakat Indonesia .