Polisi Sudah Kantongi Ciri dan Identitas Pelaku Penjambretan di Angkrek
sumedangekspres– Paska dihebohkan dengan aksi penjambretan di atas sepeda motor di Jalan Angkrek Sumedang, Sabtu lalu. Satreskrim Polres Sumedang kini mengantongi identitas dan ciri pelaku.
Diketahui kasus bermula saat Dede Rosita, (22) mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan Nomor Polisi Z 5651 CJ, bersama saudaranya yang masih pelajar, berjumlah dua orang NSS (13), DNF (17) dan satu balita AR (5). Korban merupakan warga Kecamatan Sumedang Selatan.
Namun, ketika korban tiba di depan SMK PGRI Sumedang, Jalan Angkrek, tiba-tiba datang jambret mengambil HP korban. HP yang dijambret Merk Vivo Y22 milik NSS (13) yang dibonceng oleh Dede Rosita.
Baca Juga:7 Pejabat Pemda Sumedang Purnabakti, Bupati: Pensiun Bukan Berarti Berhenti BerkaryaDONY AHMAD MUNIR: Jika Retribusi dan Pendapatan Asli Daerah Meningkat, Maka Pemerintah Akan dengan Cepat Melaksanakan Pembangunan
Diduga merasa sayang hapenya harus dicuri. Korban pun memberanikan diri untuk mengejar pelaku, hingga sampai ke depan Alfamart Angkrek (perapatan arah SMP 5 dan Griya dekat kedai 3000) dengan sepeda motornya.
“Korban terjatuh dekat Alfamart Angkrek saat mencoba mengejar pelaku. Di lokasi kejadian ada goresan putih di badan jalan sepanjang kurang lebih 30 meter, karena saling kejar,” ujar salah satu saksi mata, Utang Mulyana.
Kasat Reskrim Polres Sumedang AKP Maulana Yusuf mengaku, pihkanya sudah mengantongi identias dan ciri pelaku dari barang bukti dan keterangan saksi.
“Berdasarkan keterangan saksi yang ada dan rekaman cctv, memang benar ada kejadian penjambretan. Kini kami sudah mengantongi identitas, ciri dan kendaraan,” ujarnya kepada Sumeks, Senin (3/7).
Nanti, sambung Yusuf, apabila pihaknya sudah menemukan pelaku, akan segara ditangakap paksa. Sementara itu, kini kondisi korban masih dirawat di RSUD.
“Kronologisya, diawali dengan tiga orang yang naik motor, bersama satu orang balita. Saat di perjalanan korban sedang memainkan ponselnya. Diambilah oleh jambret, panik dan mengejar, kemudian terjatuh,” tuturnya katanya soal Polisi Sudah Kantongi Ciri dan Identitasb Pelaku Penjambretan di Angkrek
Sebenaranya, lanjut ia terdapat beberapa pelanggaran, dimana dalam satu motor terdapat empat orang, tanpa mengunakan helm.
Baca Juga:Dr Aqua Dwipayana: Jangan Berpikir Ketiadaan Materi Jadi Penghambat untuk Maju dan SuksesFORKOWAS Memanfaatkan Momentum Iduladha Untuk Silaturrahmi dan Berbagi Dengan Sesama Awak Media
“Olehkarena itu, kami mengimbau, kepada pengendara tolong dipatuhi aturan. Karena kejahatan dimulai karena adanya kesempatan,” ujarnya.