sumedangekspres– Cisumdawu Twin Tunnel, terowongan yang berada di desa Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat Seksi II ruas Rancakalong-Sumedang.
Tol yang terhubung dengan jalan tol akses Bandara Kertajati ini nantinya akan memudahkan efisiensi waktu perjalanan, mengurangi waktu tempuh dari Bandung sekitar 3 jam hanya menjadi 1 jam.
Terowongan Tol Cisumdawu merupakan terowongan jalan tol terpanjang di Indonesia. Uniknya, menjadi jalan tol pertama yang memiliki terowongan dengan dibangun menembus bukit. Terowongan yang dibangun selama 1,5 tahun ini memiliki panjang terowongan 472 meter dengan lebar 14 meter.
Baca Juga:Spesifikasi Terbaru iPhone 11, YUK Intip Harga dan Review iPhone 11 Gak Akan Buat Kamu NyeselWOW KEREN BANGET! Inilah Spesifikasi Menakjubkan iPhone 11 Pro vs iPhone 12!
Terowongan ini dibangun dengan penerapan inovasi konstruksi New Austrian Tunneling Method (NATM). Metode ini diklaim berguna dalam menguatkan tanah sebelum penggalian.
Untuk penggaliannya, menggunakan metode three-bench steven-step, yaitu metode yang dapat menstabilkan pemuka terowongan tanpa tambahan penyangga.
Cisumdawu menjadi primadona baru jalur transportasi di Jawa Barat. Akses tersebut mempermudah koneksi antara Bandung dengan Cirebon, termasuk menuju pertemuan Tol Trans Jawa. Salah satu daya tarik di Tol Cisumdawu adalah terowongan kembarnya.
Terowongan tersebut memang menjadi titik mencolok, di jalur bebas hambatan yang sudah digagas sejak era Menteri Pekerjaan Umum, Joko Kirmanto, tahun 2011. Menurut informasi, terowongan kembar menjadi bagian yang paling sulit di dalam proses pengerjaannya.
Kabar baiknya, masyarakat pengguna kendaraan roda empat kini sudah bisa merasakan sensasi melintas di terowongan kembar tersebut karena Seksi 2 dan 3 sudah dibuka pada 15 Desember 2022 lalu. Berikut informasi tentang terowongan kembar di Tol Cisumdawu.
Pengguna bisa melewati terowongan ini jika melintasi Tol Cisumdawu di seksi dua. Hal ini karena posisinya berada di tengah-tengah jalur, antara Sumedang – Pamulihan, Kecamatan Tanjungsari.
Miliki Lebar 14 Meter dengan Panjang 426 Meter
Seperti terlihat, mulut kedua terowongan ini terletak berdampingan, untuk menghubungkan masing-masing jalur. Terlihat desainnya membentuk setengah lingkaran, yang didesain dengan beton yang tebal dan kokoh.
Baca Juga:Ingin Mengubah Wallpaper iPhone 11 Pro Jadi Lebih Eye Cathching dan Menakjubkan? Inilah Cara Mudah Mengubahnya!Tol Cisumdawu Malam Hari
Di atas terowongan, berdiri sebuah tebing cukup besar yang ditumbuhi tanaman-tanaman hijau, sehingga kesan segar begitu terasa. Terwongan pun bisa dengan jelas terlihat dari jembatan yang melintang di depannya.