Pj Bupati Maybrat: Warga Eksodus Sudah Kembali ke Kampung Halaman, Bahkan Mendapat Jaminan Keamanan dari Pemerintah
sumedangekspres – Kerja keras Penjabat (Pj.) Bupati Maybrat, Bernhard E. Rondonuwu dalam menangani masyarakat pengungsi atau eksodus mendapat pujian dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Maybrat.
Seperti diketahui, eksodus atau masyarakat yang ke luar wilayahnya secara besar-besaran karena suatu sebab, menjadi salah satu tugas berat bagi Bernhhard E. Rondonuwu semenjak menahkodai Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya.
Baca Juga:Pesantren Al Zaytun Tak Dibubarkan Pasca Penetapan Panji Gumilang jadi Tersangka.Ridwan Kamil: Selain Kurikulum, Para Pengajar Juga Akan Dibina dan Didampingi Kementerian AgamaDr Aqua Dwipayana: Perguruan Tinggi Semakin Menyadari Urgensi “Soft Skill” bagi Setiap Mahasiswa
Namun berkat keseriusan, kerja keras dan kegigihan Bernhard, kini sejumlah warga eksodus sudah kembali ke kampung halamannya, bahkan mendapat jaminan keamanan dari pemerintah.
Pujian atas upaya itu seperti dilontarkan Asisten II Setda Kabupaten Maybrat, Engelbertus Turot SP., M.Si, Menurutnya, kehadiran Berhnard membawa dampak luar biasa bagi Kabupaten Maybrat.
“Memang salah satu target pak Bernhard ini adalah masyarakat pengungsi. Kita bekerja mulai Januari tahun lalu. Pak Bernhan kemudian berkoordinasi dengan DPRD pusat, pemerintah pusat dan kementerian, sehingga saat ini persoalan pengungsi telah ditangani dengan baik,” ujar Engelbertus Turot, baru-baru ini soal Pj Bupati Maybrat: Warga Eksodus Sudah Kembali ke Kampung Halaman, Bahkan Mendapat Jaminan Keamanan dari Pemerintah.
Turot mengatakan, target penyelesaian pengungsi tahun ini sampai bulan Oktober mendatang. Saat ini, capaian penanganan pengungsi sudah mencapai 80 persen melalui 3 sampai 4 tahap.
“Luar biasanya lagi, masyarakat yang sudah kembali ke kampung halamannya telah melakukan aktivitas seperti biasa. Mereka juga mendapat pelayanan kesehatan dan pendidikan serta mendapat jaminan keamanan, karena pak Bernhard bersinergi dengan Polri dan TNI,” ungkap Engelbertus Turot.
Kendala Infrastruktur Jalan
Adapun sisa warga eksodus yang belum kembali ke kampung halamannya karena keterbatasan insfrastruktur jalan. Maka saat ini, Pj. Bupati Maybrat tengah membangun sejumlah jalan dan upaya lainnya, demi target 100 persen warga eksodus kembali ke kampung halamannya.