Apalagi ketika informasi mulai tersebar melalui banyak media, semakin banyak orang yang penasaran dan mendatangi narasumber Sirah Cipelang.
Banyak wisatawan yang menggunakan aliran Sirah Cipelang ini sebagai tempat peristirahatan dan tempat selfie wisata.
Bahkan dengan ikan di dalam kolam, pengunjung juga bisa berswafoto di bawah air bersama ikan-ikan di sini.
Baca Juga:9 Keunikan Sumber Mata Air Tersembunyi di SumedangLink Baca Komik Manhwa The Horizon Full Chapter, Kisah Bertahan Hidup di Tengah Perang
Dengan potensi besar untuk memanfaatkan pariwisata khususnya bahari, akhirnya dibangun sebuah wahana baru di kawasan aliran Sirah Cipelang, tidak terlepas dari potensi perairannya.
Yang kemudian dikembangkan adalah kolam renang yang terletak di hilir waduk mata air.
Selain kolam renang, resort aliran Sirah Cipelang juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang lainnya seperti mushola, pub, toilet dan tempat ganti baju, gazebo untuk istirahat, serta tempat parkir kendaraan.
Keajaiban Mata Air Terhadap Kesehatan Mental
1. Secara Alami, Manusia Terhubung dengan Lingkungannya
Teori biofilia menyajikan argumen bahwa manusia memiliki ikatan khusus dengan alam yang terbentuk melalui proses evolusi.
Hal ini dipicu oleh fakta bahwa manusia masa lampau menghabiskan sebagian besar hidupnya di dalam lingkungan alamiah, bahkan melebihi 99,99% waktu hidup mereka.
Karena alasan ini, kita merasa secara alami terhubung dengan alam, sebab psikologi kita beradaptasi paling baik ketika berada dalam lingkungan alam.
Istilah yang sering dipakai untuk menggambarkan fenomena ini adalah “nature relatedness” atau keterhubungan dengan alam.
Baca Juga:Link Baca Komik Manhwa Solo Leveling Full Chapter Bahasa Indonesia, Manhwa Terbaik dan Terbanyak Ditonton1500+ PP ML Karakter Anime Keren dan Badass
Konsep ini mencerminkan sifat psikologis manusia, di mana kita merasakan keterhubungan dengan alam dan memiliki potensi untuk berinteraksi dengan lingkungan alamiah, yang pada gilirannya memengaruhi perasaan bahagia dan kesejahteraan kita.
Penelitian ilmiah banyak menguak hubungan positif antara manusia dan alam. Keberadaan alam juga memiliki dampak positif pada kesejahteraan mental, fisik, dan perilaku manusia.
Secara menarik, orang yang tinggal di kawasan perkotaan, tempat kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan alam terbatas, tidak selalu memiliki tingkat keterhubungan alam yang lebih rendah jika dibandingkan dengan mereka yang secara rutin terpapar pada alam secara langsung.