dr. Dhea Mangun selaku Direktur Komunikasi Portkesmas, menjelaskan pentingnya pelatihan KAP dan literasi digital ini bagi para praktisi di tengah masyarakat. “Guna mendukung peningkatan taraf hidup bermasyarakat, diperlukan upaya meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader dan para remaja dalam berkomunikasi sehingga dapat lebih dipercaya, lebih akrab, dan mampu mempengaruhi perubahan pengetahuan, sikap, dan perilaku positif kepada masyarakat sekitar,” tambah dr. Dhea.
Pelatihan di kabupaten penghasil tembakau terbesar di Indonesia tersebut difasilitasi oleh Savero Karamiveta Dwipayana, dr. Michael Pratama, dr. Dhea Mangun, dan dr. Aditya Putra. Pelatihan meliputi mengalami sesi edukasi dengan KAP, pengenalan prinsip dasar KAP, dilengkapi dengan praktik dan cerita pengalaman di lapangan.
Alat bantu seperti lagu, perumpamaan, permainan, dan contoh kasus juga diberikan kepada peserta yang dapat digunakan di lapangan. dr. Michael Pratama selaku Spesialis Program Portkesmas menyampaikan, “Bahwa dalam penyampaian pesan kunci, membangun keakraban salah satunya dengan teknik non verbal yang nyaman menjadi penting karena dengan adanya hal tersebut, masyarakat akan merasa lebih nyaman dan pesan kunci lebih tersampaikan secara emosional,” ucap dr. Michael yang memimpin permainan-permainan yang membangun suasana selama sesi workshop.
Baca Juga:Dr Aqua Dwipayana Ingatkan Pengembangan Diri Aparatur Sipil Negara di Kantor Imigrasi Adalah Investasi Dalam Menjalan Tugas-Tugas Penting bagi NegaraAntisipasi Kemarau Berkepanjangan, Pj Bupati: Kami Ikhtiar Secara Spiritual Menggelar Salat Istisqa
Kegiatan yang dihadiri kader kesehatan remaja se-Kabupaten Temanggung tersebut penuh dengan keseruan dan partisipasi aktif dari para peserta. “Selama kegiatan hari ini, saya mendapatkan banyak halal manfaat terutama menyampaikan materi dengan cara yang menarik dan tidak membosankan,” ujar salah satu peserta, Karimah.
Kegiatan pelatihan bertajuk Pelatihan Komunikasi Antar Personal (KAP) dan Literasi Digital Kesehatan dalam upaya kebal hoaks ini merupakan komitmen bersama lintas sektor untuk memperkuat upaya kesehatan masyarakat di Kabupaten Temanggung. Pelatihan ini menggunakan modul KAP yang didesain oleh Risang Rimbatmaja dari UNICEF Indonesia dan modul kebal hoaks dari ICT Watch. Setelah sebelumnya kegiatan serupa dilaksanakan di Kota Bandung, Kabupaten Kulon Progo, Kota Surabaya, Kabupaten Pacitan, Kota Makassar, Kabupaten Tulungagung, dan Kota Denpasar dengan diikuti total lebih dari 1.000 peserta.
Tentang Portkesmas
Portkesmas atau Portal Kesehatan Masyarakat merupakan organisasi nonpemerintah yang aktif melakukan advokasi secara multi stakeholder untuk memperoleh dukungan strategis dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia melalui berbagai program yang dilakukan.