Hal tersebut membuat agnostisisme ini mewabah pada generasi milenial yang cenderung generasi milenial ialah orang-orang yang bersifat spontan, tanggap, dan kreatif membutuhkan saluran spiritual yang mengarah pada inti hubungan mereka dengan Tuhan.
Agama dengan segala perangkatnya dianggap tidak efektif dan kurang lebih efektif.
Menurut mereka, agama bukanlah jaminan surga. Agama hanya akan menjadi kendaraan di garasi jika didaftarkan hanya pada dokumen identitas.
Baca Juga:Coki Pardede Mengaku Agnostik: Tidak Percaya Akhirat!Deretan Sinetron Indonesia Dengan Beragam Konflik Dan Cerita. Yuk Simak!
Tanpa bahan bakar yang baik, mobil hanyalah sebongkah besi yang tidak dapat membawa kita sampai ke tempat tujuan.