Mengulas Kepercayaan Agnostik: Perbedaannya Dengan Atheis.

Mengulas Kepercayaan Agnostik: Perbedaannya Dengan Atheis.
Mengulas Kepercayaan Agnostik: Perbedaannya Dengan Atheis. (ist/pin/bahaiteachings.org)
0 Komentar

sumedangekspres – Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, agnostik adalah orang yang punya pandangan bahwa kebenaran tertinggi, seperti Tuhan, tak bisa diketahui atau mungkin tak akan bisa diketahui. Kali ini kita akan mengulas kepercayaan agnostik itu apa sih?!

Istilah “agnostik” dan “agnostisisme” terkenal diciptakan pada akhir abad kesembilan belas oleh ahli biologi Inggris, TH Huxley.

Kata “agnostik” awalnya diciptakan untuk menyebut orang-orang yang, mengaku tidak tahu apa-apa tentang berbagai hal, termasuk tentunya pertanyaan tentang keberadaan Tuhan.

Baca Juga:Coki Pardede Mengaku Agnostik: Tidak Percaya Akhirat!Deretan Sinetron Indonesia Dengan Beragam Konflik Dan Cerita. Yuk Simak!

Saat ini, istilah “agnostik” sering digunakan untuk merujuk pada orang-orang yang mengikuti rekomendasi yang diuraikan dalam kesimpulan Huxley: seorang agnostik adalah seseorang yang mendukung keberadaan Tuhan, tetapi tidak percaya bahwa itu benar atau salah.

Adapun  sifat dan jenis kepercayaan Agnostik yakni Agnostisisme non religius Huxley.

Huxley menciptakan kata agnostik untuk menggambarkan kerangka filosofisnya sendiri untuk membedakan dirinya dari materialis, ateis, dan positivis. Huxley menguraikan secara tepat apa yang dimaksud Huxley dengan agnostisisme.

Huxley menegakkan agnostisismenya dengan menentang klaim agama, namun pemikirannya diterapkan pada klaim sains karena sains mengklaim mengetahui segalanya tentang segalanya.

Kaum agnostik tidak berpendapat bahwa tidak ada kepastian, hal ini hanya menantang kepastian yang tidak berdasar, yang belum atau tidak dapat diverifikasi.

Agnostik juga kerap kali disamakan dengan kepercayaan Atheis.

Atheis itu sendiri adalah pandangan yang tidak memercayai adanya Tuhan atau menolak keberadaan Tuhan.

Ada dua jenis Atheis yakni diantaranya Atheis Agnostik adalah pandangan yang tidak memercayai adanya Tuhan tapi tidak dapat membuktikannya sedangkan

Baca Juga:Film Escape Room, Bergenre Horor Psikologis Dari Amerika Serikat!Sejarah Hamas, Organisasi Mohammed Deif: Musuh Israel!

Atheis gnostik adalah pandangan yang tidak memercayai keberadaan Tuhan dan mereka bisa membuktikannya.

Di Indonesia penganut ateisme mencapai 1,5%. Bila diubah persentase 1,5% tersebut menjadi angka, maka ada sekitar 3,5 juta penganut ateisme di Indonesia.

Mencermati Fenomena Agnostic Style yang juga ada di Indonesia. Hal tersebut diduga karena Agnostisisme adalah cara hidup saat ini.

Orang akan merasa “lebih intelektual” jika menyatakan dirinya agnostik. Sedangkan ateis tidak lagi dianggap menarik. Faktanya, gagasan ateisme tampaknya tidak ada gunanya.

0 Komentar