sumedangekspres – Booming Rangka Sasis eSAF Bikin Honda Beat Pop Tidak Laku, Benarkah?, Ketika kita berbicara tentang sepeda motor Honda BeAT Pop, mungkin ada banyak pertanyaan yang muncul di benak kita.
Salah satu yang paling mencolok adalah mengapa sepeda motor ini tidak laku seperti yang diharapkan.
Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi penjualan sepeda motor ini, dan salah satunya adalah penggunaan rangka sasis eSAF.
Baca Juga:Kenikmatan Penghuni Surga Ayat-Ayat Al-Qur’an Membahas SurgaTata Cara Sholat Gerhana Bulan, Arab, Latin, Artinya serta Bacaan Niat
Hadirnya dua varian anyar Honda BeAT, yaitu BeAT Pop dan BeAT Premium, bisa jadi telah mempengaruhi minat konsumen terhadap BeAT Pop CBS.
Rangka Sasis eSAF Berpengaruh Terhadap Penjualan Produk Motor Honda
PT Astra Honda Motor (AHM) bahkan memutuskan untuk menghentikan produksi BeAT Pop CBS.
Salah satu alasan utamanya adalah perubahan tren pasar yang membuat produk ini tidak lagi diminati oleh konsumen.
Awalnya, Honda berusaha menarik perhatian anak muda dengan warna stripe cerah dan desain velg alloy 14 inci yang dinamis.
Namun, tampaknya upaya ini tidak cukup untuk menjaga minat konsumen terhadap BeAT Pop.
Situs resmi PT Astra Honda Motor kini tidak lagi menampilkan BeAT Pop, dan sebagian besar dealer menawarkan harga diskon untuk sepeda motor ini.
Meskipun demikian, beberapa konsumen masih harus membayar harga normal.
Perbedaan harga antara BeAT Pop dan varian BeAT lainnya juga tidak terlalu signifikan, sekitar 1,5 hingga 2 juta rupiah.
Baca Juga:Ide Liburan ke Bandung Classic dan Retro SuasananyaIni Alasan Kenapa Honda Beat Pop Tidak Laku
Meskipun BeAT Pop dilengkapi dengan fitur-fitur canggih seperti mesin 110cc SOHC dengan sistem injeksi PGM-FI dan teknologi eSP (enhanced Smart Power), serta CBS (Combi Brake System) dan ISS (Idling Stop System), minat konsumen masih tampak rendah.
Salah satu faktor yang cukup berpengaruh adalah penggunaan rangka sasis eSAF pada sepeda motor Honda BeAT Pop.
Rangka ini menjadi perhatian publik karena beberapa konsumen mengeluhkan ketidakkuatan dan kerentanannya terhadap korosi dan keropos.
Sebelumnya, sepeda motor matik Honda menggunakan rangka pipa (underbone) yang terbuat dari pipa besi yang kuat dan tahan lama.
Rangka eSAF, yang pertama kali digunakan pada Honda Genio pada tahun 2019, terbuat dari lembaran pelat baja yang diproses dan digabungkan dengan las laser.