sumedangekspres – Menjadikan Sumedang sebagai Laboratorium Pelatihan Vokasi untuk Magang ke Jepang, Kabupaten Sumedang menjadi sorotan dengan rencana menariknya untuk menjadi laboratorium pelatihan vokasi bagi program magang ke Jepang.
Langkah ambisius ini adalah kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Sumedang dan Kementerian Tenaga Kerja RI yang menjanjikan berbagai peluang dan potensi besar bagi anak muda Sumedang.
Pelatihan Vokasi untuk Magang ke Jepang
Dalam pertemuan yang dilakukan di Hotel Ibis Styles Bekasi, Pj. Bupati Sumedang, Herman Suryatman, mengungkapkan harapannya terhadap kesempatan ini.
Baca Juga:Membuka Gerai Belanja Sambil Berdonasi: Bentuk Solidaritas Palestina di Kabupaten SumedangLima Pekerja Konstruksi Meraih Juara di JI-Expo
“Di Jepang salarynya cukup bagus, pendapatannya bagus, jaminan sosialnya juga bagus. Mudah-mudahan anak-anak muda Sumedang mempersiapkan diri untuk berangkat magang ke Jepang,” ujarnya dengan penuh semangat.
Pendekatan ini tidak hanya menawarkan peluang bagi generasi muda Sumedang untuk mencapai pengalaman internasional, tetapi juga memberikan harapan untuk pengembangan keterampilan yang berkelanjutan.
Melalui kerjasama dengan Kementerian Tenaga Kerja, Sumedang berharap dapat memperluas kesempatan bagi anak-anak muda yang memiliki potensi untuk berkembang dalam berbagai bidang vokasi.
Pj. Bupati Sumedang menegaskan bahwa pelaksanaan program ini akan mendapat bantuan dan fasilitasi dari Kementerian Tenaga Kerja.
“Kami dorong pelatihan yang cukup masif, kami persiapkan diri anak muda potensial untuk magang ke Jepang,” katanya dengan keyakinan.
Sambutan positif juga datang dari Direktur Bina Penyelenggaraan Vokasi, Muhammad Ali, yang menyatakan kesiapannya untuk mendukung upaya yang akan dilakukan.
“Kami dari Kementerian Tenaga Kerja siap bersinergi untuk pelatihan vokasi di Sumedang,” katanya.
Baca Juga:Masa Jabatan BPD di 260 Desa, Bakal Habis di Awal Tahun 2024 Pilar Demokrasi Desa yang Harus DiperkuatAwal Peristiwa Penemuan Mayat Di Ganeas Sumedang
Pentingnya kolaborasi ini tidak hanya terletak pada kesempatan magang ke Jepang, tetapi juga pada pemahaman akan pentingnya pengembangan vokasi di tingkat lokal.
Program ini bukan hanya sekadar mempersiapkan anak-anak muda untuk pengalaman internasional, tetapi juga memperkuat fundamental mereka di bidang vokasi, memperluas wawasan, serta memperkenalkan mereka pada standar internasional.
Kerjasama yang erat antara pemerintah daerah dan lembaga terkait ini menjadi model inspiratif bagi daerah-daerah lain di Indonesia untuk menggali potensi vokasional lokal mereka.
Langkah progresif ini menggambarkan komitmen untuk menciptakan peluang nyata bagi generasi masa depan, tidak hanya dalam konteks lokal tetapi juga global.