Arjon mengungkapkan bahwa alat ini telah diuji pada pasien jantung dan saat ini menunggu izin dari Balai Pengamanan Alat dan Fasilitas Kesehatan (BPAFK).
Setelah mendapatkan izin, rencananya alat holter ini akan diujicobakan di beberapa puskesmas untuk memonitor pengambilan data dan melakukan validasi oleh dokter jantung yang terlibat. Langkah terakhirnya melibatkan produksi massal dan pemasaran.
Untuk tahun 2023, Arjon dan timnya sedang mengembangkan alat holter dengan menambah jumlah sensor dan sedang melakukan negosiasi dengan industri terkait.
Baca Juga:Rekomendasi Kuliner Sumedang yang Wajib Kamu Cicipi, Lezat Bikin Ketagihan!Liburan Sekolah Hampir Tiba! Berikut Rekomendasi Glamping Ternyaman dan Murah di Ciwidey Bandung
Harapannya adalah agar alat ini dapat segera diproduksi massal dan memberikan manfaat kepada masyarakat Indonesia, terutama di daerah pedesaan.
Dalam kesempatan tersebut, Arjon juga memberikan pesan untuk terus mendukung produk inovatif yang telah dihasilkan dan tetap fokus pada proyek yang telah dimulai.