sumedangekspres – Klarifikasi Prabowo Terkait Masalah Ndasmu Etik yang Jadi Sorotan Publik
Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Gerindra, menyatakan bahwa komentarnya mengenai ‘etik ndasmu’ yang menjadi viral di media sosial selama Rakornas Gerindra dianggapnya sebagai sesuatu yang wajar.
Dia mengharapkan agar pernyataan tersebut tidak diulang-ulang secara berlebihan dan menekankan bahwa sebagai orang Banyumas, gaya bicaranya seperti itu adalah hal yang biasa baginya.
Baca Juga:Mobil Rombongan Anies Baswedan Kecelakaan Beruntun di Aceh, Begini Kronologinya!Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Ramal di Tahun 2045 Mendatang Teller Bank Tidak Diberlakukan Lagi
Minggu (17/12) di Blitar, Jawa Timur, Prabowo menyampaikan bahwa ucapan tersebut merupakan gaya bicara yang lazim di kalangan orang Banyumas, dan menyarankan agar tidak perlu diungkit-ungkit secara berlebihan.
Prabowo mengakui bahwa ia menyampaikan pernyataan tersebut dalam sebuah pertemuan internal partai. Calon presiden nomor urut 2 tersebut menganggap bahwa banyak orang sering kali memperbesar-besarkan suatu isu.
Ujarnya bahwa pernyataan tersebut disampaikan dalam lingkup internal keluarga. Namun, ia mencatat bahwa kebiasaan orang Indonesia seringkali mencari-cari sesuatu yang dapat diperbesar-besarkan saat berbicara di dalam keluarga.
Dalam rekaman video yang tersebar di media sosial, Prabowo diduga mengulang pertanyaan yang diajukan oleh calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, pada debat perdana capres pada tanggal 12 Desember yang lalu.
Pada kesempatan tersebut, Anies mengajukan pertanyaan mengenai keputusan Mahkamah Konstitusi yang mengubah persyaratan pencalonan presiden dan wakil presiden.
Akibat keputusan tersebut, hakim konstitusi yang terlibat dalam putusan tersebut dianggap melakukan pelanggaran etik.
Prabowo memparodikan pertanyaan yang diajukan kepadanya dengan menyatakan secara tidak langsung, “Bagaimana perasaan Mas Prabowo mengenai etik? Etik, etik ndasmu, etik.”
Baca Juga:Rekomendasi Tempat Wisata Terdekat Exit Tol Dawuan, Hits Abiss!Membuka Tabir Sejarah Batik Sunda di Museum Tekstil Bandung
Dalam konteks terpisah, Juru Bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, juga mengklarifikasi bahwa pernyataan Prabowo tidak mengandung unsur serius, melainkan semata-mata merupakan bentuk candaan.
Dahnil menegaskan bahwa hubungan antara Prabowo dengan Anies dan Ganjar Pranowo tetap harmonis sepanjang waktu.