sumedangekspres, KOTA — Berdasarkan berita yang marak beredar di media sosial terkait gempa susulan, BPBD Sumedang imbau warga bijak dalam memperoleh informasi. Pasalnya banyak beredar infromasi terkait gempa susulan yang diprediksi akan kembali terjadi pada Minggu (31/12) antara pukul 23.00 – 00.00.
Melalui akun instagramnya BPBD Sumedang mengimbau warga tidak terpengaruh berita tersebut.
“Mohon untuk warga Sumedang jangan dipercaya berita gempa susulan,” dalam kutipan story instagramnya di @bpbdsumedang.
Baca Juga:Gempa Bumi Sebabkan Beberapa Rumah Rubuh dan Retak di SumedangPanik Gempa, Pasien RSUD Penuhi Jalan Raya
Bahkan BPBD Sumedang mengatakan bahwa pihaknya tidak pernah mengeluarkan statment terkait akan adanya gempa susulan pada jam tersebut.
“Mohon tetap tenang dan waspada dan berdoa,” jelasnya.
BPBD Sumedang juga menjawab beberapa pertanyaan dari warga.
“Apakah akan terjadi gempa dengan kekuatan lebih besar?” Kemungkinan bisa saja terjadi, tapi tidak selalu gempa setelahnya lebih besar, jadi kemungkinannya kecil terjadi gempa lebih besar,” jelasnya.
Sementara, lanjut BPBD penyebab gempa kemungkinan terjadi karena Sesar Baribis.
“Apa yang harus dilakukan saat gempa? Usahakan berlindung di bawah meja atau kasur kokoh,” ujarnya.
Diketahui sebelumnya, Gempa bumi M 4,8 terjadi di Kabupaten Sumedang Jawa Barat pada Minggu (31/12/2023) sekitar pukul 20.34 menyebabkan beberapa rumah di Kecamatan Paseh retak-retak.
Berdasarkan video yang beredar di grup WA Forum Warga Paseh, nampak sebuah rumah mengalami kerusakan pada bagian tembok atas. Beberapa tembok nampak retak, bahkan retaknya ada yang cukup besar hingga memanjang.
Dialog antara warga menyebutkan, gempa yang dirasakan di Kecamatan Paseh cukup besar.
“Gempa yang terjadi cukup kencang hingga menyebabkan keretakan cukup panjang pada bagian tembok,” ujar warga dalam video tersebut.
Baca Juga:Pernyataan Basarnas Bandung Terkait Gempa Sumedang Gempa Bumi Kembali Guncang Sumedang
Dalam keterangan lainnya masih di grup WA Forum Warga Paseh, beberapa rumah juga mengalami retak di Desa Padanaan Kecamatan Paseh
Sementara itu, di dalam video lainnya nampak beberapa rumah mengalami roboh di Babakan Hurip. Nampak puing-puing rumah beserta pecahan genting berserakan di lantai rumah. Bahkan, seorang lansia dibopong oleh beberapa warga. Diduga, lansia tersebut merupakan korban reruntuhan rumah.
Dialog dalam video tersebut menyebutkan, di Babakan Hurip rumah pada rubuh. Ada korban. (Ri/bim)