sumedangekspres – Geopark Jatigede: Potret Alam Bersejarah yang Dibidik oleh Kabupaten Sumedang.
Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Sumedang secara resmi menyampaikan niatnya untuk mengembangkan kawasan Geopark di sekitar Jatigede.
Kepala Disparbudpora Kabupaten Sumedang, Nandang Suparman, menjelaskan bahwa rencana ini saat ini sedang dalam tahap penelitian oleh para peneliti.
Baca Juga:Solidaritas : Denkesyah 030402 Garut dan Kesdim 0610 Sumedang Giat Bakti Sosial KesehatanPembersihan Dampak Gempa Sumedang : Dedikasi Anggota TNI-Polri di Sumedang
Rencana tersebut berkaitan dengan koneksi air dari Jatigede yang diyakini terhubung dengan sungai di Lembah Cisaar, tempat ditemukannya artefak purbakala di Desa Jembarwangi, Kecamatan Tomo beberapa waktu lalu.
Nandang menyampaikan kepada Radar Sumedang pada Jumat (5/1/2024) bahwa jika rencana ini terealisasi, para wisatawan tidak hanya akan mengunjungi destinasi yang ada di Jatigede, melainkan juga menuju kawasan Geopark Jatigede yang memiliki nilai tidak terhingga.
Menurutnya, kajian tentang kawasan Geopark Jatigede pada tahun ini diyakini akan meningkatkan minat masyarakat untuk mengunjungi Sumedang.
“Jika museum sudah berada di Desa Jembarwangi, maka nantinya paket wisata Jatigede akan diperkaya dengan keberadaan Geopark Jatigede,” ujar Nandang.
Sebelumnya, Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang, Tuti Ruswati, telah menyampaikan keinginan untuk menjadikan kawasan Jatigede sebagai geopark.
Pertimbangannya didasarkan pada penemuan tulang binatang purba berusia jutaan tahun di Lembah Cisaar, Desa Jembarwangi, dan Darmawangi pada tahun 2004.
Penemuan ini melibatkan artefak seperti gading gajah stegodon, tempurung kura-kura, gigi buaya gavialis, gigi kuda Nil, gigi babi, rahang rusa, dan tengkorak cervidae.
Baca Juga:Dana Stimulan Korban Gempa Sumedang Hanya untuk Renovasi Rumah yang RusakPemda Sumedang Berikan Bantuan untuk Bangunan Rusak Akibat Gempa : Tak Masuk Kriteria Juga Dapat
Demikian pembahasan tentang Geopark Jatigede: Potret Alam Bersejarah yang Dibidik oleh Kabupaten Sumedang.***