sumedangekspres – Makin Panas, Telur Gratis Ganjar-Mahfud VS Susu Gratis Prabowo-Gibran.
Kubu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (nomor urut 2) dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD (nomor urut 3), tengah menggelar strategi unik untuk memperoleh dukungan publik melalui pembagian telur dan susu kepada masyarakat.
Kedua pasangan tersebut berusaha meyakinkan bahwa program pembagian tersebut merupakan bagian dari agenda kampanye mereka yang lebih baik.
Pada awalnya, Gibran Rakabuming Raka dari kubu Prabowo-Gibran memulai inisiatif pembagian susu di lokasi car free day (CFD) Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat.
Baca Juga:Awal Tahun 2024 Muncul Makanan Viral di Sumedang, Ini Daftar Harga dan Rasa Basmut Pizza SumedangJadwal Samsat Keliling Sumedang 15 16 17 18 19 20 Januari 2024
Meskipun mendapat sorotan karena aktivitas politik di area CFD seharusnya dilarang, kubu Gibran membela bahwa kegiatan ini bukan kampanye karena tidak melibatkan atribut partai politik.
Aksi pembagian susu ini sejalan dengan program mereka, termasuk rencana makan siang gratis dengan estimasi anggaran mencapai hampir Rp 500 triliun per tahun.
Namun, besar anggaran tersebut menimbulkan kritik, terutama dari kubu Ganjar-Mahfud. Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDI-P), Hasto Kristiyanto, menyatakan bahwa anggaran tersebut mencakup seluruh program visi misi Ganjar-Mahfud, sementara Prabowo-Gibran hanya fokus pada satu program.
Argumentasi ini menggambarkan program Ganjar-Mahfud sebagai lebih luas dan mencakup berbagai aspek, seperti bantuan langsung tunai, penciptaan lapangan kerja, dan program-program kesejahteraan lainnya.
Pada sisi lain, PDI-P dari kubu Ganjar-Mahfud juga tidak ketinggalan dalam membagikan telur kepada masyarakat dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 partai tersebut.
Hasto mengklaim bahwa program bagi-bagi telur ini lebih baik daripada program susu dari Prabowo-Gibran. Menurutnya, telur yang dibagikan diproduksi secara lokal oleh rakyat Indonesia, bukan impor seperti susu Prabowo-Gibran yang bahkan ada yang berasal dari Australia.
Hasto menegaskan bahwa jika Ganjar-Mahfud memenangkan Pilpres 2024, program pembagian telur akan diintegrasikan ke dalam program KTP Sakti. Hal ini diharapkan dapat memastikan bantuan pemerintah lebih akurat dan mudah diakses oleh masyarakat.
Baca Juga:Diaspora Sumedang: Rekomendasi untuk Lompatan Pembangunan dan Keberlanjutan3 Wisata Alam di Sumedang Dengan View Indah
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Juri Ardiantoro, menanggapi pembagian telur PDI-P dengan menyatakan bahwa telur tersebut sebenarnya sudah termasuk dalam bagian dari program makan siang gratis Prabowo-Gibran.