sumedangekspres – Seiring dengan loncatan teknologi yang pesat, seringkali kita terbuai oleh inovasi-inovasi terbaru dan melupakan warisan teknologi masa lalu yang masih memiliki nilai yang tak ternilai.
Meskipun terdengar ketinggalan zaman, beberapa teknologi klasik telah menunjukkan keberlanjutan dan relevansi mereka hingga saat ini.
1. Floppy Disk
Meskipun sebagian besar dari kita mungkin tidak pernah melihat atau menggunakan floppy disk, namun perangkat penyimpanan ini memiliki peran yang signifikan dalam sejarah komputer.
Baca Juga:Hati-hati, 13 Jalur Mudik ini Rawan Kecelakaan di Wilayah Jawa BaratBisa Untuk Kecantikan, Berikut Manfaat Luar Biasa Tanaman Geranium yang Tidak Banyak Diketahui
Bahkan dengan munculnya flash drive dan cloud storage, floppy disk tetap relevan dalam bidang arkeologi digital dan sebagai simbol sejarah komputasi.
2. Cobol
Bahasa pemrograman COBOL, yang pertama kali dikembangkan pada tahun 1959, masih digunakan hingga saat ini dalam sistem perbankan, keuangan, dan bisnis lainnya.
Meskipun sering dianggap kuno, keberadaannya yang masih kuat menunjukkan kehandalan dan ketahanannya dalam menangani aplikasi bisnis skala besar.
3. Telepon Rumah
Meskipun kehadiran ponsel pintar telah mengubah cara kita berkomunikasi, telepon rumah masih memiliki tempatnya sendiri.
Terutama bagi generasi yang lebih tua atau dalam situasi darurat, telepon rumah tetap menjadi pilihan yang aman dan andal.
4. Keyboard QWERTY
Diciptakan pada abad ke-19 untuk menangani masalah mekanis pada mesin ketik awal, tata letak keyboard QWERTY masih menjadi standar dalam penggunaan keyboard saat ini.
Meskipun ada alternatif seperti Dvorak dan Colemak, QWERTY tetap dominan karena kebiasaan dan ketersediaan.
5. Sempoa
Baca Juga:5 Tips Sederhana Mengoptimalkan Kinerja Handphone untuk Perjalanan Mudik LebaranTips Memasak Ketupat Padat dan Tidak Cepat Basi Agar Lezat di Hari Lebaran, Yuk Simak!
Teknologi matematika klasik ini tetap menjadi alat yang efektif dalam mengajarkan konsep matematika dasar, khususnya bagi anak-anak.
Meskipun dihadapkan pada teknologi modern seperti kalkulator, sempoa tetap digunakan untuk membantu pengembangan kemampuan kognitif dan pemikiran logis.***