sumedangekspres – Penyerang andalan Timnas U23 Indonesia, Rafael Struick, telah memberikan kontribusi berharga dengan gol tembakannya yang memukau pada pertandingan melawan Korea Selatan.
Namun, kemenangan itu disertai dengan sebuah kartu kuning yang berpotensi memiliki dampak besar pada langkah tim ke depan.
Pada menit ke-15 pertandingan tersebut, Struick menggetarkan jaring lawan dengan tendangan jarak jauhnya yang mempesona.
Baca Juga:Inilah 5 Ciri Usus Anda Sedang Bermasalah, Pernah Mengalami?5 Rahasia Mengembalikan Kecerahan Kulit Wajah yang Kusam
Namun, sorotan kemudian beralih ketika dia menerima kartu kuning hanya lima menit kemudian.
Kartu tersebut diberikan oleh pengadil Shaun Evans setelah Struick melakukan pelanggaran yang keras terhadap seorang pemain lawan di tengah lapangan.
Dampak dari kartu kuning ini terasa lebih berat karena sesuai dengan Pasal 12.4 dari Kode Disiplin dan Etik AFC, pemain atau ofisial hanya dapat ‘membersihkan’ kartu kuning mereka setelah fase grup dan perempat final berakhir.
Struick sebelumnya sudah mendapat kartu kuning dalam pertandingan terakhir fase grup melawan Yordania, di mana dia diingatkan oleh wasit pada injury time babak pertama.
Absennya Struick di laga semifinal Piala Asia U23 menyisakan kekosongan penting di lini depan Timnas Indonesia.
Berusia 21 tahun, Struick telah membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain kunci dalam skuat Garuda Muda.
Perannya dalam mencetak gol dan menciptakan peluang telah menjadi elemen vital dalam perjalanan tim di turnamen ini.
Baca Juga:Negara yang Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024, Berikut Daftarnya!5 Makanan dan Minuman yang Membantu Anda Mendapatkan Istirahat yang Nyenyak
Namun, dalam situasi ini, pelatih Shin Tae-yong harus mencari solusi di tengah absennya Struick.
Meskipun kehilangan Struick adalah pukulan besar, tim masih memiliki opsi lain untuk mengisi kekosongan tersebut.
Ramadhan Sananta, Jeam Kelly Sroyer, dan Hokky Charaka adalah beberapa nama yang dapat dipertimbangkan oleh pelatih untuk mengisi posisi penyerang.
Keputusan pelatih dalam menentukan pengganti Struick akan menjadi kunci dalam menentukan arah permainan Timnas Indonesia di laga semifinal.
Meskipun tantangan besar menghadang, tim harus tetap fokus dan percaya pada kemampuan anggota skuat yang tersisa untuk meraih hasil yang diinginkan.
Dengan semangat dan strategi yang tepat, Timnas U23 Indonesia masih memiliki peluang besar untuk melangkah ke final Piala Asia U23 2024.***