Sekelompok Pemuda Ikut Terlibat Tawuran di Cimalaka

Peristiwa tauran kembali terjadi di Kabupaten Sumedang,
Peristiwa tauran kembali terjadi di Kabupaten Sumedang,
0 Komentar

sumedangekspres, CIMALAKA – Peristiwa tawuran kembali terjadi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Kejadian tersebut tepatnya terjadi di Dusun Cicelot, Desa Mandalaherang, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang. 

Diketahui kejadian terjadi pada sabtu, (25/05/2024) pada pukul 18.12 WIB. 

Melalui rekaman CCTV milik salah satu toko yang berada di lokasi. Terlihat beberapa pemuda saling serang dnegan menggunakan senjata.

Hal tersebut membuat pengendara yang hendak melintasi jalan terganggu dan membuat cemas beberapa warga yang berada di lokasi kejadian.

Diduga sekelompok pelaku merupakan warga setempat.

Baca Juga:Keajaiban Tanaman Herbal dalam Kesehatan dan KesejahteraanEksplorasi Jenis-Jenis Tanaman Herbal yang Menakjubkan

Hingga saat ini Polres Sumedang belum memberikan informasi lebih lanjut mengenai peristiwa tawuran tersebut. Meski begitu, warga diimbau untuk tetap waspada dan jangan terpancing emosi. 

Sebelumnya, Tim Kujang Polres Sumedang melakukan patroli di lokasi terjadinya tawuran pelajar di wilayah hukum Polres Sumedang, baru-baru ini. Patroli dilaksanakan dilaksanakan di Jalan Cipadung dan Jalan Prabu Gajah Agung Kota Sumedang.

“Tim Kujang Polres Sumedang melakukan patroli mobiling dan pemantauan terhadap lokasi lokasi yang menjadi sasaran patroli, seperti jalan Cipadung dan Prabu Gajah Agung Kota Sumedang,” kata Kasi Humas Polres Sumedang AKP Awang Munggardijaya SH.

Dikatakan, sasaran patroli antara lain lokasi terjadinya tawuran pelajar. Serta, lokasi persembunyian pelaku tawuran.

“Patroli dipimpin Katim 2 kujang Aipda Riki Fajar dan diikuti 5 orang anggota tim Kujang,” jelasnya. 

Disebutkan, pihaknya berhasil mengamankan pelaku tawuran ke Mako Polres Sumedang. Kemudian, memanggil orang tua pelaku tawuran.

“Selain itu, Tim Kujang Polres Sumedang juga mengamankan barang bukti berupa 2 buah senjata tajam berjenis celurit dan grosir,” tandasnya. (ri/bim)

0 Komentar