“Itu kan MoU antara Damkar dan Pertanian. Masih belum jelas. Lokasinya di UPTD Depo Ikan milik DKPPP. Kami hanya membangun. Anggarannya sudah ada di DPUTR sejak awal tahun 2024. Kami sudah survei ke sana, gambar, dan perencanaannya sudah semua,” sebutnya.
“Kami juga sudah melapor ke Pak Sekda. Tinggal menunggu kesepakatan antara damkar dan dinas pertanian. Kami langsung bisa berproses. Kami dikejar waktu juga, harus selesai tahun ini. Makanya saya khawatir jika belum diproses juga. Supaya Rp 1 miliar itu bisa segera digunakan,” lanjut Hendra.
Dengan permasalahan yang ada, personel Damkar Kota Tasikmalaya berharap adanya kejelasan dan tindakan cepat dari pihak berwenang agar pembangunan kantor Damkar dapat segera direalisasikan. Mereka butuh tempat yang layak untuk mendukung tugas mereka dalam menjaga keamanan dan keselamatan warga Kota Tasikmalaya.
Baca Juga:Profil dan Penyebab Viral Bobby Saputra di TikTokMengungkap Sosok Bobby Saputra yang Viral di Media Sosial
Demikian pembahasan mengenai Pemadam Kebakaran Tasikmalaya Tuntut Kejelasan Anggaran Pembangunan Kantor.***
Artikel ini sudah tayang di Radar Tasik dengan judul “Personel Damkar Mau Geruduk Bale Kota Tasikmalaya, Ngapain?“