sumedangekspres – Pria Gantung Diri di Flyover Cimindi: Kasus Ditangani Polrestabes Bandung.
Pada pagi hari Jumat, kehidupan warga Cimindi, Cimahi, terkejut oleh kehadiran yang mengejutkan di jembatan Flyover Cimindi. Seorang pria ditemukan tergantung diri pada pukul 05.30 WIB, mengakibatkan kemacetan parah dari arah Cimahi menuju Kota Bandung.
Evakuasi korban dilakukan dengan cermat, di mana mata korban terlihat tertutup rapat dan mulutnya diselimuti tisu hitam. Yang lebih menggemparkan, sebuah pesan tertulis di potongan karton ditemukan di lokasi kejadian dengan pesan yang menyayat hati, “Tolong anterin saya ke RS Imanuel, Orang Tua saya bekerja di sana”.
Baca Juga:Kejari Sumedang Musnahkan NarkobaSyarat Usia Minimal Calon Kepala Daerah (Kembali) Dipersoalkan di MK
Seorang saksi mata utama, Aris Sunandar, Ketua RT 06 RW 15, menceritakan pengalaman mengerikan saat ia pertama kali menemukan pria tersebut. “Jadi pas keluar gang langsung lihat ada cowok tergantung di jembatan flyover, awalnya aku penasaran, waktu dilihat ternyata orangnya gantung diri. Tapi kata temen aku itu udah dari subuh kejadiannya,” ujar Aris kepada wartawan.
Nandang, seorang warga lain yang menjadi saksi, menjelaskan bahwa ia melihat korban berjalan-jalan di atas jembatan sejak malam hari sekitar pukul 21.00 WIB. “Eh pas pagi liat ternyata memang itu orangnya yang tadi malam, sekarang tergantung diri di jembatan,” tambah Nandang.
Humas Polres Cimahi, Iptu Gofur, memberikan klarifikasi bahwa kasus ini ditangani oleh Polrestabes Bandung, meskipun Polres Cimahi turut serta dalam olah TKP. Tim Inafis Polrestabes Bandung berhasil mengevakuasi mayat dalam waktu sekitar 30 menit setelah kedatangan mereka di lokasi. Jenazah kemudian dibawa ke RS Sartika Asih Bandung untuk proses identifikasi dan penanganan lebih lanjut.
Kejadian ini menyisakan pertanyaan besar di kalangan masyarakat, dengan spekulasi mengenai alasan di balik keputusan tragis pria tersebut. Proses penyelidikan yang mendalam akan dilakukan untuk mencari jawaban atas motif serta kondisi psikologis yang mungkin mempengaruhi tindakan tragis ini.
Peristiwa ini juga menjadi pengingat akan pentingnya mendukung kesehatan mental di masyarakat. Kejadian seperti ini menunjukkan bahwa permasalahan mental health perlu diperhatikan secara serius, dan dukungan sosial serta akses terhadap layanan kesehatan mental harus terus ditingkatkan.