sumedangekspres – Melintang di Jalan Siliwangi, Kuningan, kondisi gapura yang sudah berdiri sejak satu tahun kemarin kinu tampak memprihatinkan.
Sejumlah kalangan menilai, kerusakan yang ada pada gapura selamat datang tersebut cukup mengganggu pemandangan.
Sehingga warga meminta agar pemerintah daerah segera melakukan perbaikan pada gapura tersebut.
Baca Juga:Kelebihan Muatan, Rusak JalananTereliminasinya Ratusan Pendaftar Pantarlih di KPU Majalengka
Menurut Dudung, seorang warga yang tinggal tak jauh dari gapura tersebut mengatakan, kondisi rusaknya gapura selamat datang tersebut telah berlangsung selama hampir satu tahun.
Artikel ini telah terbit di Radar Cirebon dengan judul Gapura Selamat Datang di Kuningan Mulai Lapuk
Gapura selamat datang Kuningan yang dibangun pada saat pemerintahan Bupati Aang Hamid Suganda tersebut, mengalami kerusakan di bagian dinding.
Dari pengamatan Dudung, dinding sisi utara maupun selatan, mulai berjatuhan hingga menyebabkan rangka bagian dalamnya terlihat dari luar.
“Bagian utara ada sekitar enam dinding papan sudah ambrol, sedangkan di sisi selatan terlihat lebih banyak,” Papar Dudun, Jumat 28 Juni 2024.
Dengan pemendangan seperti itu, gapura Selamat Datang di Kabupaten Kuningan ini terlihat seperti ompong.
“Jadinya kurang enak dipandang,” papar Dudung.
Dudung menceritakan, ambrolnya dinding papan gapura tersebut terjadi sudah cukup lama.
Baca Juga:Pengembalian Uang Dari Para Tersangka Proyek Pataraksa Kepada NegaraCirebon Tolak Tegas Judi Online!
Menurutnya, kerusakan tersebut disebabkan karena kondisi material gapura yang terbuat dari baja ringan yang sudah usang dan tiupan angin kencang membuat beberapa bagian papan ambrol.
“Beberapa bulan yang lalu sempat ada bagian papan yang lepas hingga menggantung sehingga membahayakan pengguna jalan dan warga yang melintas,” Jelasnya.
Dudung juga menjelaskan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, papan yang lepas tersebut harus dicabut oleh petugas Damkar dan Dishub.
“Tapi tidak ada perbaikan sampai sekarang,” Pungkas Dudung.
Dudung menyayangkan kondisi gapura yang ompong tersebut karena membuatnya jadi tidak indah dipandang mata.
Padahal gapura adalah pintu gerbang Kota Kuningan yang sepatutnya menggambarkan wajah dan identitas wilayah Kabupaten Kuningan yang membanggakan.
“Gapura ini bisa dibilang tampak depan atau wajahnya Kabupaten Kuningan. Harusnya kan megah dan indah, agar tamu dari luar kota juga senang saat melintas,” Imbuhnya.