Dengan adanya kritik dan masukan yang konstruktif, Dikri berharap pemerintah kota bisa mengevaluasi dan memperbaiki kebijakan mereka terkait penanganan PKL. Ia juga berharap para PKL bisa mendapatkan solusi yang lebih baik dan tetap bisa mencari nafkah dengan tenang tanpa harus merasa tertekan oleh kebijakan yang tidak adil.
Dalam konteks ini, peran serta masyarakat dan pemerintah sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi semua pihak, termasuk para PKL yang merupakan bagian dari roda perekonomian lokal. Dengan demikian, kebijakan yang diterapkan tidak hanya akan menertibkan, tetapi juga memberdayakan PKL untuk tetap berkontribusi dalam perekonomian kota Tasikmalaya.
Demikian pembahasan mengenai PKL Diusir, Pemerintah Dinilai Oportunis.***
Artikel ini sudah tayang di Radar Tasik dengan judul “Kritik Terhadap Kebijakan PKL: Pemerintah Kota Tasikmalaya Dinilai Oportunis“