2. Diabetes InsipidusDiabetes insipidus tidak berhubungan dengan diabetes mellitus dan disebabkan oleh gangguan pada hormon antidiuretik (ADH) atau vasopressin, yang mengatur kadar cairan dalam tubuh. Kondisi ini menyebabkan produksi urine yang berlebihan dan rasa haus yang terus-menerus.
3. Ketoasidosis DiabetikKetoasidosis diabetik adalah komplikasi serius dari diabetes, sering terjadi pada diabetes tipe 1 dan kadang pada tipe 2. Ketika tubuh kekurangan insulin, glukosa tidak dapat digunakan dengan efektif, dan tubuh memecah lemak sebagai sumber energi, menghasilkan zat keton yang berbahaya. Gejala lainnya termasuk sering buang air kecil, kelelahan ekstrem, nyeri perut bagian atas, napas berat, dan dalam kasus parah, koma.
4. Anemia Sel SabitAnemia sel sabit adalah kondisi di mana sel darah merah memiliki bentuk abnormal, yaitu berbentuk bulan sabit dan kaku, serta mengandung hemoglobin yang cacat. Sel darah merah yang tidak normal ini dapat menghambat pembuluh darah, menyebabkan kerusakan organ, termasuk ginjal. Kerusakan ginjal dapat menyebabkan rasa haus yang berlebihan. Penderita anemia sel sabit juga mungkin mengalami kekurangan energi, sesak napas, dan kelelahan, terutama setelah beraktivitas.(*)