sumedangekspres, KOTA – SMK Muhammadiyah 1 Sumedang terus meningkatkan program unggulan. Salah satu program unggulannya adalah implementasi Kurikulum Merdeka yang dikenal sebagai EKM (Ekosistem Kurikulum Merdeka).
Hal tersebut disampaikan Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Sumedang, Iwan Setiapermana SE, melalui Wakasek Bidang Kurikulum, Rahmat Raufik Nugraha ST M Kom kepada Sumeks, Rabu (25/9).
Menurutnya, sekolahnya saat ini telah menggunakan Kurikulum Merdeka sebagai dasar pembelajaran.
Baca Juga:Disdikbud Subang Kampanyekan Pengentasan Anak Tidak SekolahLS Vinus Sumedang Khawatir Polarisasi Pilkada di Masyarakat Meningkat
“Di Kurikulum Merdeka, kami menerapkan program diferensiasi, di mana setiap siswa memiliki keunikan masing-masing. Oleh karena itu, para guru di sini dituntut untuk mengajar sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan siswa,” ujarnya.
Program diferensiasi tersebut memungkinkan metode pembelajaran yang berbeda dalam satu kelas, sesuai dengan kemampuan individual siswa. Guru-guru di SMK Muhammadiyah 1sudah dibekali kompetensi untuk menjalankan metode tersebut dengan baik.
Selain program diferensiasi, SMK Muhammadiyah 1 juga memiliki berbagai program unggulan lainnya, termasuk program keagamaan dan kesehatan jasmani. Setiap pagi, sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai, siswa diwajibkan membaca ayat suci Al-Quran, serta ada program tahfiz untuk menghafal Al-Quran.
“Kami membentuk karakter siswa agar jujur dan amanah melalui program-program ini,” jelasnya.
Selain itu, sekolahnya juga menawarkan program kesehatan jasmani dan bela diri. Siswa diajarkan ilmu bela diri untuk menjaga keselamatan diri, bekerja sama dengan perguruan silat Tapak Suci yang merupakan bagian dari Muhammadiyah.
Tidak hanya fokus pada pendidikan karakter, SMK Muhammadiyah Satu juga memperkenalkan dunia industri kepada siswanya melalui kunjungan industri untuk siswa kelas 10. Program tersebut bertujuan agar siswa dapat melihat dan mengenal lebih dekat dunia kerja sesuai dengan jurusan yang mereka pilih, seperti pemasaran, teknik komputer jaringan (TKJ), perkantoran, dan akuntansi.
“Di kelas 11, siswa melaksanakan kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) untuk mengaplikasikan ilmu yang telah mereka pelajari di industri terkait,” tambahnya.
Baca Juga:Kodim 0610/Sumedang Gelar Aksi Bersih Sungai Cimande Desa Mangunarga Fokus Pembangunan dan Pengentasan Stunting
SMK Muhammadiyah 1 telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, seperti Griya Plaza Sumedang, Pemerintah Daerah (Pemda) Sumedang, serta beberapa bank dan perusahaan telekomunikasi untuk memfasilitasi PKL siswa.