sumedangekspres, TANJUNGSARI – SMP Negeri 2 Tanjungsari terus menunjukkan kemajuan signifikan dalam penerapan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM). Kepala Sekolah, Sudrajat S Pd M M Pd, menyampaikan, meskipun dihadapkan pada berbagai tantangan, seperti keterbatasan sumber daya dan perbedaan pemahaman antar guru, pihak sekolah telah mengambil langkah strategis untuk mengatasinya.
“Pemantauan dan supervisi pembelajaran kami lakukan untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dalam proses belajar mengajar. Selain itu, kolaborasi antar guru melalui Komunitas Belajar (Kombel) menjadi kunci peningkatan kualitas pengajaran,” ungkap Sudrajat kepada Sumeks, baru-baru ini.
Sekolah tersebut juga menggandeng narasumber dari Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Provinsi Jawa Barat, Dr Intan Setiawati, guna meningkatkan kompetensi guru agar lebih siap menghadapi tantangan dalam mengajar. Menurut Sudrajat, peningkatan kapasitas dan kompetensi guru menjadi fokus utama dalam pelaksanaan IKM.
Baca Juga:Open House Ar Rafi BHS Sumedang 2024 Sukses DigelarKemarau Panjang, Ratusan KK di Desa Sawahdadap Krisis Air Bersih
“Melalui In-House Training (IHT), guru-guru didorong untuk terus memperbarui pengetahuan dan keterampilan mereka,” tambahnya.
SMP Negeri 2 Tanjungsari telah mencapai level mandiri dalam pelaksanaan IKM dan kini sedang aktif mengembangkan modul ajar yang sesuai dengan kebutuhan siswa.
“Fasilitator dari Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Jawa Barat, Bapak Ading Mulyadi, turut memberikan wawasan baru yang mendorong para guru untuk berinovasi dalam pengembangan modul ajar P5,” jelas Sudrajat.
Selain fokus pada pendidikan, SMPN 2 Tanjungsari juga berhasil meraih penghargaan sebagai Sekolah Berketahanan Iklim (SBI) tingkat nasional dalam pameran pendidikan di Kemendikbudristek. Sekolah ini melibatkan siswa dan masyarakat dalam program inovatif, termasuk penanaman 1.000 tanaman untuk meningkatkan kesadaran lingkungan.
“Kami ingin menanamkan nilai kepedulian lingkungan kepada siswa, agar mereka menjadi generasi yang bertanggung jawab dan peduli terhadap alam,” ujar Sudrajat.
Dengan berbagai capaian tersebut, SMP Negeri 2 Tanjungsari berkomitmen untuk terus beradaptasi dan berinovasi guna menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik bagi siswa, serta bisa menjadi contoh bagi sekolah lain. (ahm)